by

Peringati HARDIKNAS PMKRI Pontianak Minta pemerintah KALBAR perhatian keberlangsungan pendidikan yang ada di daerah-daerah

Pontianak, Media Kalbar

Pendidikan merupakan salah satu penentu dalam perkembangan dan kemajuan suatu negara.

Pendidikan yang memadai dengan fasilitas yang lengkap dan kualitas tenaga pengajar yang sesuai akan mendukung kemajuan suatu negara.

Dampak pandemi untuk pendidikan yaitu bisa dilihat saat ini belajar dalam pendidikan dijalankan dengan metode daring atau online dimana setiap siswa maupun mahasiswa dituntut untuk bisa memfasilitasi dirinya sendiri terlebih dahulu seperti mempunyai HP yang bisa mengakses berbagai aplikasi yang digunakan dalam belajar.

Hal ini tidak bisa dipungkiri menjadi beban tersendiri bagi masyarakat ekonomi kelas bawah ditambah lagi dengan kebutuhan hidup dan pendapatan yang turut terdampak akibat adanya pandemi.

PMKRI Pontianak dalam hal ini meminta agar program bantuan Kuota untuk pelajar harus tetap berjalan untuk meringankan beban kalangan masyarakat ekonomi kelas bawah yang terus berjuang untuk menyekolahkan anaknya.

Belajar daring atau online saat ini tidak hanya berlaku di kota-kota saja tetapi juga untuk sekolah-sekolah yang ada di daerah.

Belajar online tidak sepenuhnya cocok untuk setiap siswa maupun mahasiswa, bahkan bisa dikatakan membuka ruang bagi siswa maupun mahasiswa untuk melupakan tanggung jawab nya sebagai pelajar karena yang kuliah adalah HP, hal ini tentu akan memicu mundur atau turun nya kualitas seorang pelajar yang akan menjadi generasi yang meneruskan negara ini kedepannya.

Jika kita melihat secara langsung ke daerah-daerah yang ada di KALBAR khususnya yang tidak ada jaringan dan belum di fasilitasi, kesulitan untuk menjalankan aktivitas pembelajaran karena harus menjalankan belajar dengan metode daring.

PMKRI Pontianak meminta pemerintah untuk memperhatikan sekolah-sekolah yang ada di daerah dan memfasilitasi nya dengan metode belajar saat ini. Oleh karena itu pemerintah harus lebih memaksimalkan kualitas jaringan internet, karena ada di beberapa daerah kualitas jaringan internet kurang memadai bahkan jauh dari kata maksimal. Juga pemadaman listrik yang secara tiba-tiba ketika hujan, apalagi ketika dalam proses belajar berlangsung sangat menganggu siswa/i maupun mahasiswa/i.(*/Amad)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed