by

Pelantikan PDGI, Perlu Ada FKG Untuk Atasi Kekurangan Dokter Gigi Di Kalbar

Pontianak, Media Kalbar

Pada pelantikan atau pengukuhan dan seminar Pengurus Wilayah Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Provinsi Kalbar terungkap bahwa Kalbar sangat kurang dokter gigi dan dokter spesialis gigi, untuk hal tersebut perlu segera adanya Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) di Kalbar.

“Fakultas kedokteran gigi nanti kita bicarakan dengan Rektor, karena Sumber dayanya ada dan peralatannya juga tidak masalah.” Kata Gubernur Kalbar  H. Sutarmidji, SH. M. Hum., ketika memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan Seminar Sinergi PDGI Kalbar di Hotel Golden Tulip Pontianak, Sabtu (1/10).

Sutarmidji ingin kedepan Kalimantan Barat jadi rujukan dokter gigi termasuk dari luar negeri, maka dokter gigi seringlan melakukan inovasi dan memberikan pelayanan yang baik.

“Di Rumah Sakit Soedarso kita akan bangun klinik gigi dan mata yang terbaik, sementara yang lain seperti jantung sudah ada.” Ujar Gubernur.

Sebelumnya dilaksanakan pelantikan Pengurus Wilayah PDGI Provinsi Kalbar dan Pengurus Cabang PDGI se-Kalbar oleh Ketua Umum PB PDGI drg. Usman Sumantri. Hadi dalan kegiatan tersebut Dewan Penasehat PB PDGI Oscar Primadi dan seluruh jajaran pengurus PDGI se Kalbar.

Ketua Umum PB PDGI Drg. Usman Sumantri, MSc., menerangkan  bahwa PDGI di Kalbar harus bersinergi, bermitra dengan Pemerintah Provinsi Kalbar, dengan Gubernur untuk  bisa menurunkan karies gigi di Kalbar.

“Kalbar masih sangat kurang dokter gigi, hanya 300 an, jauh dari rasionya, apalagi dokter spesialis gigi, maka perlu ada fakultas kedokteran gigi di Kalbar, bukan hanya untuk Kalbar tapi untuk Kalimantan yang hanya ada satu di Kalsel.” Kata Usman Sumantri.

Menurut Usman Kalbar perlu perhatian khusus mengingat kandungan air minumnya kurang mengandung flor penguat gigi.

PDGI secara nasional yang paling menonjol adalah masih tingginya karies gigi pada anak-anak dibawah 6 tahun, diharapkan diatas 12 tahun karies gigi menurun. “Jadi 60 tahun giginya masih berfungsi.” Tandasnya.

Ketua PW PDGI Provinsi Kalbar drg. Hary Agung Tjahyadi, M. Kes., menjelaskan bahwa kegiatan hari ini resmi dilantik kepengurusan wilayah PDGI Provinsi Kalbar dan pengurus Cabang PDGI se-Kalbar periode 2022-2025. “Di kalbar ada 4 Cabang PDGI yaitu Kota Pontianak, Singkawang-Sambas-Bengkayang, Ketapang dan Kapuas Raya, sementara anggota ada di 14 Kabupaten/Kota.” Katanya.

Untuk anggota ada 315 yang terdaftar dokter gigi di organisasi profesi, 315 terbesar di Kota Pontianak sekitar 200 an, cabang lainnya ada 30 sampai 40 orang anggota.

Drg. Hary menjelaskan bahwa dengan jumlah 315 itu masih kurang idealnya 717 dokter gigi. 315 tersebut juga ada 253 orang di Fasilitas Kesehatan seperti puskesmas, klinik dan rumah sakit.   “Hanya saja dari 214 puskesmas yang ada di Kalbar, 113 puskesmas yang ada dokter giginya, sisanya dilayani oleh keperawatan gigi.” Ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar ini.

Diungkapkan juga untuk menuju indonesia bebas karies gigi perlu dimasifkan Ini perlu sejak dini program kesehatan gigi pada anak sekolah, pra sekolah di posyandu sosialiasi bagaimana menggosok gigi secara benar dan kapan waktu yang baik untuk gosok gigi. (Amad)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed