by

Suksesnya Ujian Sumatif Berbasis Teknologi di SMPN 1 Sungai Kakap, Pengalaman Positif dari 259 Para Siswa

Kubu Raya, Media Kalbar

Sebanyak 259 siswa-siswi dari 13 lokal SMPN 1 Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat memulai ujian sumatif hari pertama dengan menggunakan aplikasi Google Form.

Kepala Sekolah SMPN 1 Sungai Kakap,
H.Ahmad Imron S. Ag,kepada sejumlah awak media Senin(29/4/2024)dia menyampaikan bahwa proses ujian sumatif hari pertama berlangsung lancar dan diikuti dengan antusiasme tinggi dari para siswa-siswi. Penerapan teknologi melalui aplikasi Google Form memungkinkan penyelenggaraan ujian secara efisien dan transparan.”Katanya.

Menurut H.Ahmad Imron S. Ag, M menyatakan, penggunaan teknologi dalam ujian sumatif ini merupakan langkah progresif dalam meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah. Ia juga menekankan pentingnya adaptasi terhadap perkembangan teknologi sebagai bagian dari pembelajaran yang berkelanjutan.” Ucapnya.

Para siswa-siswi memberikan respons positif terhadap penggunaan aplikasi Google Form dalam ujian sumatif. Mereka mengungkapkan kepuasan atas kemudahan akses dan tampilan yang user-friendly, serta apresiasi terhadap upaya sekolah dalam memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan proses belajar-mengajar.

Sementara itu,Ketua panitia pelaksana ujian Didi Yuli Purwanto S. Pd
juga menegaskan bahwa seluruh proses ujian berlangsung sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan. Pengawasan ketat dilakukan untuk memastikan keadilan dan integritas dalam pelaksanaan ujian.
Pelaksana Ujian,”Terangnya.

Lebih lanjut Didi Yuli Purwanto S. Pd, menyampaikan bahwa ujian Sumatif di sekolah telah dilaksanakan dengan menggunakan sistem campuran online dan kertas.

Didi Yuli Purwanto juga menjelaskan bahwa siswa yang tidak memiliki HP atau HP nya rusak dapat tetap mengikuti ujian dengan menggunakan kertas, sementara siswa yang memiliki HP dapat mengikuti ujian secara online.”Katanya.

Total 259 siswa telah mengikuti ujian Sumatif, dengan rincian 130 siswa laki-laki dan 129 siswa perempuan. Penggunaan sistem Sumatif telah berlangsung selama tiga tahun terakhir sejak dimulainya pandemi COVID-19, dan masih berlanjut hingga saat ini.”Terangnya.

Salah satu keunggulan penggunaan sistem online adalah kemudahan akses bagi siswa yang dapat menggunakan HP mereka dengan baik. Selain itu, pengawas ujian juga tidak perlu lagi khawatir tentang kecurangan siswa, karena sistem online dapat meminimalkan peluang penyalahgunaan.”Ungkapnya.

Didi Yuli Purwanto menyampaikan harapannya agar penggunaan sistem campuran online dan kertas ini dapat diteruskan di masa mendatang. Hal ini diharapkan dapat memudahkan proses ujian bagi semua pihak yang terlibat, baik siswa maupun pengawas.”Tandanya.

Dengan demikian, hari pertama ujian sumatif di SMPN 1 Sungai Kakap berhasil dilaksanakan dengan lancar dan memberikan pengalaman positif baik bagi siswa-siswi maupun pihak sekolah dalam penerapan teknologi dalam pendidikan.(Mk/Ismail)