SAMBAS, Media Kalbar – Belum lama ini pelanggan PDAM Tirta Muare Ulakan kabupaten Sambas dikagetkan dengan kualitas air yang diterima menjadi keruh, pasalnya pipa transmisi Riam Pencarek Sajingan – Sambas dalam proses perbaikan, yang terletak di ruas Santok dan Sentalik sejak 6 Januari 2022 masih berlangsung sampai hari ini masih dalam proses perbaikan.
Sehingga pasokan air baku dari Sajingan terhenti, serta mengakibatkan menurunya kualitas air distribusi untuk area Sambas.
Arpandi selaku Direktur PDAM Tirta Muare Ulakan Sambas, menyampaikan bahwa saat ini pihaknya sedang berupaya untuk segera menyelesaikan perbaikan pipa yang bocor di wilayah Sajingan tersebut.
“Pasokan air baku untuk PDAM berasal dari air sungai olahan dan suplai air baku dari Riam Pencarek Sajingan. Perbaikan pipa bocor hampir sepekan ini menyebabkan suplai air dari Sajingan tidak ada,” ujar Arpandi, Selasa (11/2/2022).
Direktur PDAM Tirta Muare Ulakan Sambas, juga menjelaskan, bahwa seluruh air dari Sajingan yang masuk ke reservoir bak penapungan distribusi Sambas tercampur dengan air olahan, karena air dari Sajingan tidak ada, maka air olahan dipercepat untuk memenuhi kapasitas distribusi.
“Karena air olahan dari sungai kita percepat untuk memenuhi kapasitas distribusi maka otomatis kualitas air menurun drastis,” jelas arpandi
Direktur PDAM Tirta Muare Ulakan Sambas, juga mengungkapkan setelah perbaikan, PDAM akan melakukan pengurasan Instalasi Pengolahan Air (IPA), karena biasanya setelah perbaikan air yang sempai ke pelanggan juga akan keruh.
( Urai Rudi )
Comment