SAMBAS, Media Kalbar – Menyikapi kejadian Seorang bapak yang tega menyetubuhi anak kandungnya sendiri sejak masih usia 6 tahun,di wilayah Kecamatan Teluk Keramat, Kabupaten Sambas.
Dalam hal ini terkait maraknya kasus pencabulan yang terjadi, Anggota DPRD Kabupaten Sambas, Lerry Kurniawan Figo meminta kepada pemerintah daerah untuk melakukan pengkajian menyeluruh
“Itu adalah kasus yang memalukan untuk ke sekian kalinya di Kabupaten Sambas. Saya kira perlu dilakukan pengkajian menyeluruh oleh pemerintah, kenapa kasus ini trend nya meningkatkan,” ungkap Figo, Minggu (23/1/2022).
Figo juga menjelaskan bahwa dalam hal tersebut harus menjadi perhatian bersama termasuk legislatif, dikarnakan Menurutnya berdasarkan data, kasus pencabulan di Kabupaten Sambas di tahun 2021 tertinggi di Kalbar setelah Kota Pontianak.
“Kami DPRD Sambas tahun ini melalui usulan Komisi I, akan membahas Raperda Perlindungan Anak. Mohon partisipasi dan pengawalam dari seluruh stakeholder, sebagai bentuk perhatian kita kepada anak,” ujarnya
Mengingat marak nya kasus tersebut Anggota DPRD Kabupaten Sambas, Lerry Kurniawan Figo mengatakan “Salah satu poin penting dalam Raperda tersebut apakah perlu membentuk KPPAD di Kabupaten Sambas, dengan mempertimbagkan tingginya jumlah kasus kekerasan dan pencabulan terhadap anak,” katanya
Selaku Anggota DPRD Kabupaten Sambas, Lerry Kurniawan Figo sangat mengapresiasi kinerja pihak kepolisian yang telah berhasil meringkus tersangka.
( Urai Rudi )
Comment