by

Antisipasi Potensi Kerawanan Pilkada, Polri Kerahkan 6.271 Anggota

Putussibau, Media Kalbar

Kapolres Kapuas Hulu AKBP Hendrawan mengatakan pilkada Gubernur – Wakil Gubernur, Bupati – Wakil Bupati dan Walikota – Wakil Walikota mwrupakan momen krusial demokrasi yang akan menentukan arah kebijakan 5 tahun kedepan.

Atas kesiapan seluruh personel , peralatan dan strategis yang akan diterapkan dalam mengamankan jalanya tahapan pilkada tahun 2024, Polda Kalimantan Barat
menurunkan 6.271 personil selama 127
di wilayah hukum Polda Kalimantan Barat dengan di back up dari TNI serta POL PP ujarnya di Mapolres Kapuas Hulu. Senin ( 26/8/2024 )

Setiap suara yang diberikan berkontribusi terhadap kemajuan Daerah di berbagai sektor kehidupan , sehingga kelancaran dan keamanan penting untuk memastikan masyarakat dapat kooperatif berpartisipasi memilih pemimpin yang tepat, ucap AKBP Hendrawan

“Dalam pelaksanaan pilkada , ada beberapa potensi kerawanan yang harus kita waspadai bersama, seperti ketegangan antar pendukung paslon yang dapat memicu konflik sosial dan politik, ancaman dan manipulasi suara, intimidasi terhadap pemilih bisa mencederai kepercayaan publik terhadap hasil pilkada, “ungkapnya

Tidak kalah penting kita juga mengantisipasi masyarakat tidak memilih atau golput yang bisa terjadi akibat tidak percaya terhadap proses demokrasi.

Dalam beberapa kasus kemungkinan terjadi pemungutan suara ulang ( PSU ) akibat kecurangan atau pelanggaran serius yang perlu kita waspadai bersama, pungkas AKBP Hendrawan ( Icg )

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed