Jakarta, Media Kalbar
Ketua DPP LDII, Teddy Suratmadji menegaskan pihaknya menargetkan pengamatan hilal di 100 titik dari 120 titik yang ditentukan pemerintah.
“Alhamdulillah hari ini DPP melalui Departemen Pendidikan Keagamaan dan Dakwah (PKD) kembali menggelar pelatihan Rukyatul Hilal. Harapannya 123 titik pengamatan, kami targetkan hadir di 100 titik dalam waktu dekat,” ujarnya usai membuka Pelatihan Rukiyatul Hilal di Pondok Pesantren Minhajurrasyidin, Pondok Gede Jakarta, Sabtu (1/2/2025).
Dijelaskan, selama ini tim Rukiyatul Hilal yang dibentuk LDII sudah melakukan pengamatan di 71 titik, maka pelatihan ini bakal menambah titik yang ada .
“Penentuan awal bulan, kami menggunakan metode pengamatan hilal, dan hal ini sama dengan pemerintah. Semoga kehadiran tim-tim rukiyat yang terlatih bisa membantu tim yang dimiliki pemerintah,” jelas Teddy.
Sehingga tambah dia, para peserta yang menjadi utusan dari LDII seluruh Indonesia dapat mengikuti kegiatan pelatihan dengan baik dan Istiqomah.
“Kami berharap peserta dari daerah-daerah lebih semangat dalam mengikuti pelatihan. Kami yakin ilmunya bermanfaat. Selain itu semoga Istiqomah menjadi tim rukiyatul di daerah,” tegasnya.
Senada dengan hal itu, Ketua DPW LDII Kalbar, Susanto mengatakan pihaknya berkepentingan untuk memiliki tim rukiyatul hilal yang berkompeten.
“Selama ini kami sudah memiliki SDM yang bertanggung jawab untuk melalukan pengamatan hilal. Tetapi kami butuh tambahan tenaga yang kami miliki,” katanya.
Dengan pelatihan ini, dirinya sangat mengapresiasi kegiatan yang dihelat DPP karena memang menjadi kebutuhan di daerah.
“Kami dari DPW Kalbar sangat mengapresiasi atas kegiatan yang dihelat DPP. Karena kekurangan tenaga yang kompeten di bidang rukiyat menjadi terjawab,” ungkap Susanto.
Dirinya dengan tenaga dan alat teropong yang lengkap, Insya Allah setiap bulan akan melakukan pengamatan.
“Jika selama ini hnya momen ramadhan, syawal, dzulhijjah dan muharam yang dilakukan pengamatan, maka kedepan insya Allah setiap awal bulan kami akan melakukan pengamatan hilal,” imbuh nya. (*/Amad)
Comment