PONTIANAK, Media Kalbar
Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., bersama Wakil Gubernur Kalimantan Barat Drs. H. Ria Norsan, M.M., M.H., mewisuda 221 orang peserta Hafidz dan Hafidzah, yang terdiri dari hafalan 20 Juz Tahap II (175 peserta) dan 30 Juz Tahap II dan III (46 peserta) di Pendopo Gubernur Kalbar, Jl. Ahmad Yani Pontianak, Selasa (4/10/2022). Sampai hari ini yang telah diwisuda kurang lebih 1.200 peserta dan untuk hafalan 30 juz sudah hampir mencapai 700 peserta. Target dari Pemerintah Provinsi Kalbar adalah 1000 peserta untuk hafalan 30 Juz.
“Insya Allah akan tercapai, kemudian yang hafalan 20 Juz dan 10 Juz bisa mencapai 5000 peserta, jadi sekarang yang masih menghafal kurang lebih 7000 orang. Untuk mereka yang sudah selesai hafalan 30 Juz untuk dapat menerapkan ilmu Tafsir Al-Qur’an, kemudian apabila mereka yang berpostur bagus, setelah tamat SMA dan nilainya bagus kiranya dapat mengikuti tes Kepolisian, TNI dan untuk tamatan SMP kita punya program pelatihan-pelatihan seperti security atau keterampilan UMKM,” harap Gubernur.
Sementara itu, salah satu peserta wisuda hafalan 20 Juz Ade Irma dari Pondok Pesantren Modern Hill Hijrah Kubu Raya mengaku senang dan bangga serta menyampaikan rasa syukurnya kepada Allah subhanahu wa ta’ala karena diberikan kesempatan untuk dapat menjadi peserta wisuda hari ini.
“Alhamdulillah, saya bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada Bapak Gubernur yang berkesempatan untuk mewisuda kami hari ini. Semoga kedepannya semakin banyak santri yang ikut serta tahap-tahap berikutnya. Insya Allah akan tercapai menjadi seorang Hafidzah 30 Juz. Dengan sering membaca Al-Qur’an, memperbaiki bacaan dan tentunya selalu mengakrabkan diri dengan Al-Qur’an,” ucapnya.
Wisuda Hafidz dan Hafidzah ini turut disaksikan secara langsung oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat (Sekda Kalbar), dr. Harisson, M.Kes., Ketua LPTQ Provinsi Kalbar, Brigjen (Purn) Drs. Andi Musa , S.H, M.H., Direktur Utama Bank Kalbar, Rokidi, S.E., M.M., dan beberapa Kepala Perangkat Daerah Kalbar, serta Perwakilan dari masing-masing Pondok Pesantren di wilayah Kalbar.(adpim/amd)
Comment