Jember, Media Kalbar
PT Perkebunan Nusantara I Regional 5 menyalurkan 400 paket sembako kepada masyarakat sekitar Kebun Mumbul dan Banjarsari, Jember, pada Jumat, 31 Mei 2024 pagi.
Kegiatan yang dihadiri langsung oleh Region Head PTPN I Regional 5, Ir.Winarto, ini dilakukan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun PTPN Group yang ke- 28.
Ir.Winarto menjelaskan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini yakni untuk membangun kepercayaan dan merangkul seluruh elemen masyarakat melalui kontribusi positif nyata demi kesejahteraan bersama.
“Pada ulang tahun ke-28 PTPN Group, sesuai dengan arahan holding, kami hadir untuk bisa membantu masyarakat terutama dalam kebutuhan pokoknya. Semoga dengan adanya kegiatan ini bisa menjadi jalan keluar bagi masyarakat yang sulit untuk mendapatkan bahan pokok”, kata Ir.Winarto di tengah proses penyaluran bantuan.
Paket bantuan sembako yang diberikan yakni berupa 5 kilogram beras, 2 liter minyak goreng, dan 1 kilogram gula.
Kepala Desa Lengkong Kecamatan Mumbulsari, Sutartila, mengungkapkan apresiasinya dalam kegiatan positif PTPN Group ini yang tanggap atas kebutuhan masyarakat sekitar perusahaan. Dia berharap dengan adanya bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat.
“Kami ucapkan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada PTPN I Regional 5 karena sekitar 127 masyarakat dari desa kami dan puluhan lainnya dari desai lain, mendapatkan bantuan sembako yang insyaaAllah akan membantu meringankan beban mereka”, ungkap Sutartila.
Sementara itu, hal senada juga diungkapkan oleh Kepala Desa Banjarsari, Naning Roniani, S.E, yang masyarakatnya menerima bantuan sekitar 200 paket sembako.
“Terima kasih dan selamat ulang tahun kami ucapkan kepada PTPN Group, bantuan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat kami”, kata Naning.
PTPN I Regional 5 berharap dengan adanya kegiatan ini bisa meningkatkan hubungan baik dan harmonis dengan masyarakat sekitar terutama wilayah kebun Mumbul dan Kebun Banjarsari.
“Mari kita bangun harmoni bersama masyarakat sekitar dan PTPN selalu memberikan manfaat untuk kita semua”, pungkas Ir. Winarto. (Bis/mk)
Comment