Pontianak, Media Kalbar
Kepala Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM Kalimantan Barat, Tato Juliadin Hidayawan, membuka Rapat Koordinasi Tim Pengawasan Orang Asing (TIMPORA) Tingkat Kota Pontianak Tahun Anggaran 2023, Selasa, (15/08/2023). Mengangkat tema mengenai permasalahan nasional yang memerlukan perhatian khusus yaitu “Penguatan Siniergitas Tim Pengawasan Orang Asing Kota Pontianak Dalam Rangka Pencegahan Tindak Pidana Perdagangan Orang”.
Kegiatan ini berlangsung di Ulin Kriung Meeting Room Lt. 5 Hotel Aston dengan Narasumber Kepala Bidang Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM Kalimantan Barat, Samuel Pangihutan Panggabean.
Dalam sambutannya, Tato menyampaikan bahwa Provinsi Kalimantan Barat yang berbatasan langsung dengan negara Malaysia sangat rentan terhadap kejahatan transnasional, penyelundupan manusia, human- traficking, penyelundupan narkotika dan barang terlarang, serta tindak kejahatan lainnya termasuk pemberangkatan Warga Negara Indonesia sebagai Pekerja Migran Indonesia Non-prosedural ke Malaysia yang tidak melalui Tempat Pemeriksaan Imigrasi maupun Pos Lintas Batas.
Selain itu, Tato menambahkan upaya preventif dapat dilakukan terhadap tindak pidana tersebut, diantaranya termasuk permasalahan terkait PMI Non Prosedural ini merupakan tanggung jawab kita bersama. Tindakan preventif harus diawali dengan mencari akar permasalahan, mengapa hal tersebut bisa terjadi dan bagaimana solusi yang efektif guna menanggulanginya berdasarkan buah pemikiran dari setiap stake holder.
Turut hadir dalam kegiatan yaitu anggota Timpora yang terdiri dari unsur TNI, POLRI, BIN, Kejaksaan, dan BP2MI, serta Dinas terkait. (*/amad)
Comment