Bengkayang, Media Kalbar
Semenjak wabah penyakit virus corona atau covid 19 melanda seluruh dunia termasuk juga Indonesia dari tahun 2019 sampai sekarang. Pemerintah di bikin kocar kacir dalam menanggulangi wabah penyakit itu,Sehingga Pemerintah pun berupaya melakukan langkah langkah upaya pencegahan dalam rangka menstabilkan roda perekonomian bangsa dan negara terlebih utamanya keselamatan jiwa rakyat.
Berbagai program bantuan Pemerintah Pusat untuk masyarakat salah satunya Bantuan Langsung Tunai Dana Desa tau BLT DD, Bantuan Langsung Tunai Dana Desa itu adalah merupakan program penanggulangan bencana covid 19 yang bersumber dari APBN (DD) diperuntukkan bagi masyarakat ditiap desa masing masing di seluruh Indonesia.
Tidak terkecuali Desa Rodaya Kecamatan Ledo Kabupaten Bengkayang Provinsi Kalimantan Barat ikut melaksanakan program pemerintah pusat tersebut sebagaimana tertuang dalam Permendes nomor 13 tahun 2020, sekarang Permenkeu nomor 222 tahun 2021.
Menurut beberapa orang warga Desa Rodaya mengatakan kalau bantuan uang BLT DD Covid 19 pada tahun 2020 tidak selesai disalurkan yakni bulan Oktober sampai Desember . ” Heran kok uang BLT DD tahun 2020 selama 3 bulan tidak dibagikan sama Pak Kades .” sebut salah satu warga merasa heran
Data jumlah KPM Desa Rodaya yang menerima bantuan BLT DD Covid 19 berjumlah sebanyak 87 KPM pada tahun 2020,Kemudian media Tribun Tipikor pun menghubungi Sumadi selaku Kepala Desa Rodaya melalui Via Whats Up mengatakan bahwa anggarannya terbatas maka tidak bisa dilanjutkan untuk dibagikan ke masyarakat atau KPM,Kamis (3/6/21)
Warga setempat pun berharap pada pihak berwenang untuk turun langsung ke Desa Rodaya agar mengaudit Dana Desa maupun Dana BLT tersebut . (RA)
Comment