by

Bocah 14 Tahun Dicabuli Ayah Tirinya Saat Rumah Sepi

Sukadana-KKU, Media Kalbar

Kembali terjadi lagi peristiwa ayah tiri cabuli anak tirinya di saat rumah dalam keadaan sepi di Kayong Utara.

Lelaki dengan inisial EJ di Kecamatan Simpang Hilir Kabupaten Kayong Utara ditangkap polisi atas laporan dari anak tirinya yang berusia 14 tahun karena merasa sudah dilecehkan saat rumah sedang sepi.

Kapolres Kayong Utara (KKU) AKBP Achmad Dharmianto membenarkan kejadian tersebut.
“Benar, pada hari Kamis tanggal 06 Juni 2024 sekitar pukul 10.00 Wib, anggota Polsek Simpang Hilir telah menerima laporan tentang adanya dugaan tindak pidana persetubuhan anak dibawah umur,” kata AKBP Achmad Dharmianto memberi keterangan pada Jumat (07/06/24) melalui Kasi Humas Polres Kayong Utara.

Dijelaskan Kapolres, pelaku adalah ayah tiri korban yang kesehariannya bekerja sebagai buruh kebun sawit di Kecamatan Simpang Hilir dan berdiam di barak perkebunan.

Saat melakukan aksinya, kondisi rumah yang ditempati pelaku bersama istri dan korban sedang sepi karena istri pelaku sedang berpergian dan menginap di rumahnya yang berada di kampung.

Perbuatan pelaku tersebut diketahui oleh saudara korban. Saat itu, saudara korban disuruh oleh pelaku untuk menjemput korban yang saat itu sedang tidak ada ditempat.

“Korban menolak pulang karena takut dengan ayah tirinya itu. Sambil menangis, korban cerita kepada saudaranya itu kalau dia diperlakukan tak senonoh oleh pelaku,” kata Achmad Dharmianto.

Perbuatan pelaku langsung dilaporkan oleh keluarga korban pada polisi. Polisi menangkap pelaku dan menemukan barang bukti atas sangkaan kasus tersebut berupa satu helai baju daster warna kuning dan 1 helai celana dalam warna krem.

“Pelaku ditangkap tanpa perlawanan ditempat kerjanya. Pelaku dikenakan Undang-undang nomor 23 Tahun 2022 tentang Perlindungan Anak,” ungkap Kapolres. Kasus ini telah mendapat pendampingan dari Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kayong Utara.*##(Rusli)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed