by

BPSPL Pontianak Gelar Konservasi Goes To School Dan Makan Siang Bergizi Menu Ikan Di Pesantren Al-faqihi Muqoddam Sungai Ambawang

Kubu Raya, Media Kalbar

Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Pontianak menggelar ķegiatan konservasi Goes to School dan Makan siang Bergizi menu ikan di YPI Pondok Pesantren Al-faqihi Muqoddam Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, Rabu (18/12).

Kegiatan ini merupakan program untuk mendukung program Presiden Prabowo Subianto terutama dalam mensukseskan makan siang Bergizi Gratis. Dimana di hadiri oleh Sultan Pontianak yang juga Anggota DPD RI, Syarif Melvin Alkadrie,  Sekda Kabupaten Kubu Raya, Yusran Anizam, Kepala BPSPL Pontianak, Syarif Iwan Taruna Alkadrie, Wakil Ketua Komis 4 DPRD Kubu Raya, Syarif Hafiz Almuthahar, Kepala Dinas Pendidikan KKR, Kepala Dinas Perikanan KKR, Pengasuh/ Pimpinan Pondok Pesantren Al-Faqihi Muqoddam, Para Santri dan undangan.

Sultan Pontianak, Syarif Melvin Alkadrie sebagai senator sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan tersebut, apalagi program makan siang Bergizi merupakan program yang sudah lama dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto untuk kemakmuran dan kemajuan para pelajar termasuk para santri dan santriwati,  “Jadi kita senator mendukung ini, walaupun masih uji coba, Insya Allah tahun 2025 akan terealisasi semua,” kata Sultan.

Sementara Sekda Kabupaten Kubu Raya, Yusran Anizam menyambut baik program yang dilaksanakan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui BPSPL Pontianak.

Disampaikan bahwa untuk Kubu Raya sendiri Badan Gizi Nasional sudah uji coba makan siang Bergizi di Rasau Jaya dan ini BPSPL Pontianak di Pesantren di Sungai Ambawang.

Yusran menyampaikan bahwa di Kabupaten Kubu Raya ada 200.000 orang pelajar, diperkirakan untuk program makan siang Bergizi tersebut mencapai  Rp3 miliar/hari, dalam setahun diperkirakan kurang lebih Rp1 triliun untuk Kabupaten Kubu Raya.

Kepala BPSPL Pontianak, Syarif Iwan Taruna Alkadrie menerangkan bahwa pelaksanaan uji coba makan siang Bergizi menu ikan merupakan dukungan atau Support program tersebut, sementara ladang sektor nya adalah Badan Gizi Nasional.

“Jadi kita Kementerian Kelautan dan Perikanan ini mensupport program makan Bergizi, karena kita dari Kelautan dan Perikanan maka kita tentu makan Bergizi ini dengan menu ikan, dimana menu ikan ini sumber protein, omega 3 yang juga dibutuhkan oleh para pelajar dan masyarakat.” Ungkap Syarif Iwan Taruna.

Dijelaskan bahwa untuk uji coba makan siang Bergizi menu ikan ini sudah 3 kali dilaksanakan BPSPL,  sudah dilaksanakan di SD Kecamatan Sungai Kakap, di SD Kota Pontianak dan di Pesantren Al-faqihi Muqoddam Sungai Ambawang dengan setiap titik rata-rata 500 pelajar.

“Selanjutnya kita evaluasi yang akan disampaikan ke Kementerian Kelautan dan Perikanan pusat, bagaimana metode dan pola bagaimana mensupport kegiatan makan siang Bergizi.” Ungkapnya.

Sebelumnya saat memberikan sambutan Kepala BPSPL Pontianak ini juga sebagai program konservasi Goes to School, ia mendukung kemandirian Pesantren dengan menyampaikan program budidaya ikan arwana di Pesantren.

Ustaz Haidar dari Pimpinan Pesantren Al-faqihi Muqoddam sangat membuka dan apresiasi program makan siang Bergizi tersebut, diharapkan bukan hanya uji coba tapi untuk selanjutnya benar-benar terealisasi. (Amad)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed