SAMBAS, Media Kalbar – Dalam ajang MTQ XXIX tingkat Provinsi Kalbar 2021 mendatang yang akan dilaksanakan di Sintang, sebanyak 74 orang Kafilah Majelis Tilawatil Quran (MTQ) yang akan berjuang untuk membawa Nama Kabupaten Sambas Berkemajuan.
Dalam kesempatan itu Bupati Sambas, H.Satono S.sos i.MH secara resmi melepas rombongan Kalifah MTQ Kabupaten Sambas untuk bertanding di perhelatan MTQ ke XXIX Tingkat Provinsi Kalimantan Barat di Kabupaten Sintang.
“Bersyukur Kepada Allah SWT hari ini kita melaksanakan pelepasan para pejuang MTQ tingkat provinsi di Sintang. Mudah-mudahan latihan ikhtiar yang sudah dilaksanakan sejak lama bisa berhasil minimal setidaknya kita bisa bersaing,” terangnya, Jumat (10/12).
Disampaikan Bupati Satono bahwa seluruh restu dan doa masyarakat Sambas akan menjadi kekuatan para kafilah untuk mengharumkan nama Kabupaten Sambas pada MTQ yang dilaksanakan di Kabupaten Sintang tersebut.
“Insya Allah rekan-rekan semua dari berbagai cabang yang ikut bertanding, dibelakang bapak-bapak ibu-ibu dan adik-adik ada 600 ribuan penduduk Sambas, mendoakan keberangkatan anda semua,” ujarnya
Lanjutnya lagi Bupati Satono juga memerintahkan kepada dinas kesehatan kabupaten Sambas untuk menyiapkan pendamping, guna mengawal dan menjaga kesehatan para kafilah di Sintang.
Ketua Lembaga Pengembangan Tilawah Quran Kabupaten Sambas, Ir H Hasanusi MM mengatakan, para Kafilah telah mendapatkan pelatihan yang cukup untuk mengikuti MTQ tingkat Kalimantan Barat tersebut.
“Keberangkatan para Kafilah adalah hasil seleksi tingkat kecamatan dan kabupaten lalu training center selama 14 hari sabtu dan minggu,” katanya.
“Kita juga berterima kasih kepada pemerintah daerah yang telah memberikan bantuan demi kelancaran pelaksanaan MTQ dari tingkat kecamatan kabupaten hingga provinsi,” lanjutnya.
Dia melaporkan, sebanyak 74 kafilah diberangkatkan menuju Kabupaten Sintang menggunakan dua Bus besar pada Jumat siang (10/12).
“Jumlah kafilah kita sebanyak 74 orang terdiri dari 7 diantaranya adalah dewan hakim yang sudah berangkat lebih dulu, kemudian kita juga memiliki 44 peserta yang akan kita tampilkan di sana, dan ini semua ditanggung oleh panitia mulai dari penginapan akomodasi dan uang makan, mereka akan diinapkan di hotel di kota Sintang,” ungkapnya.
Selebihnya kata Hasanusi, akan ditanggung oleh LPTQ Kalimantan Barat.
“Sedangkan sebanyak 23 orang ditanggung oleh LPTQ Kalimantan barat,” paparnya.
Dia juga mengatakan, tidak semua cabang perlombaan diikuti oleh kafilah Kabupaten Sambas.
“Semua cabang kita ikuti, kecuali tahfiz 30 juz. Kemudian hadits dan tafsir Qur’an. Kami mohon doa dari masyarakat kabupaten sambas agar kita bisa juara dan tujuan kita kesana adalah untuk menang,” pungkasnya.
Disampaikan Hasanusi, Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Sambas, bahwa 74 orang itu terdiri dari 7 orang dewan hakim, 44 orang peserta yang ditanggung seluruh akomodasi oleh LPTQ kabupaten dan 23 orang peserta yang ditanggung LPTQ provinsi.
“Kafilah kita berjumlah 74 orang, dengan rincian 7 dewan hakim sudah berangkat duluan, 44 peserta yang akan berlomba ditanggung LPTQ kabupaten dan 23 orang peserta ditanggung LPTQ provinsi. Tidak semua cabang perlombaan kita ikuti,” jelasnya, Jumat (10/12/2021) kemaren
Hasanusi menyebutkna ada beberapa cabang yang tidak mereka ikuti yaitu Tahfiz 30 Juz, Hadits dan Tafsir Quran. Selebihnya, kafilah Sambas ikut berpatisipasi di setiap cabang. Menurutnya, para kafilah sepenuhnya siap berlomba karena sudah mengikuti pelatihan yang cukup.
“Para kafilah yang berangkat ke Sintang adalah hasil seleksi tingkat kecamatan dan kabupaten. Lalu mereka mengikuti training center selama 14 hari, setiap Sabtu dan Minggu,” ujarnya
Hasanusi juga mengungkapkan terimakasihnya kepada Pemerintah Kabupaten Sambas yang telah totalitas membantu LPTQ demi kelancaran pelaksanaan MTQ baik itu di kecamatan maupun kabupaten sampailah berangkat menuju Sintang.
( Urai Rudi )
Comment