Sanggau, Media Kalbar
Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat kembali mengadakan kegiatan Analisis Kebutuhan Anggaran Tahun Anggaran 2025 untuk satuan kerja dilingkungan kanwil kemenkumham yang berada diwilayah timur propinsi kalimantan barat, kegiatan ini merupakan lanjutan dari kegiatan sebelum nya yang diadakan di kota singkawang. Acara ini diikuti operator RKA/KL UPT wilayah Sanggau, Sintang, Putussibau, Ketapang, Landak serta Divisi Keimigrasian Kanwil Kumham dan Divisi Pemasyarakatan Kalbar. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Hotel Hilltop Sanggau. Kamis (01/02)
Turut hadir dalam kegiatan ini beberapa pejabat, antara lain Kepala Sub Bagian Humas, Reformasi Birokrasi, dan Teknologi Informasi Zulzaeni Mansyur,Kepala Sub Bagian Program dan Pelaporan Iwan Pramori beserta anggota Program dan Pelaporan , Kepala Rutan Kelas IIB Sanggau Donni Isa Darmawan, Plh Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Sanggau Bambang Irawan, Kepala Rupbasan Sanggau Ramli dan Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kanim Kelas II Non TPI Ketapang Ahmad Riduan.
Acara dimulai dengan laporan dari ketua panitia Kabag Program dan Humas, Uray Aswin Umar, yang menyampaikan bahwa kegiatan Analisis Kebutuhan Anggaran Tahun Anggaran 2025 dan Analisis Kebutuhan Sarana dan Prasarana Tahun Anggaran 2026 merupakan bagian dari proses perencanaan dan penganggaran. Ini melibatkan verifikasi kelengkapan dokumen, kepatuhan dalam penerapan kaidah-kaidah perencanaan penganggaran, dan koordinasi dengan satuan kerja.
Kepala Divisi Administrasi, Dwi Harnanto, membuka secara resmi kegiatan Analisis Kebutuhan Anggaran di Kabupaten Sanggau. Dalam sambutannya, Dwi menjelaskan bahwa tahapan tata kelola pemerintahan dimulai dengan perencanaan program dan penganggaran yang selaras dengan Renstra K/L maupun Renja Pemerintah. Analisis Kebutuhan Anggaran dan Analisis Kebutuhan Sarana dan Prasarana menjadi langkah awal untuk memulai rangkaian proses birokrasi satu tahun ke depan.
Dwi Harnanto menekankan pentingnya analisis kebutuhan untuk meminimalisasi revisi anggaran dan percepatan penyerapan anggaran. Ia berharap agar rencana kegiatan dan anggaran dapat selaras dengan kebutuhan serta dapat diadaptasi sesuai kondisi tahun berikutnya. Selain itu, Dwi Harnanto mengingatkan agar setiap satuan kerja lebih teliti dalam perencanaan dan penganggaran sesuai dengan aturan yang berlaku.
Kegiatan dilanjutkan kunjungan ke tiga Unit Pelaksana Teknis (UPT) di Kabupaten Sanggau, yaitu Rupbasan Kelas II Sanggau, Rutan Kelas IIB Sanggau, dan Kantor Imigrasi Kelas II TPI Sanggau, Dwi Harnanto meninjau sarana dan prasarana yang ada. Ia berharap kerja sama dan sinergitas seluruh satuan kerja dapat mewujudkan keberhasilan dalam mencapai tujuan administrasi yang tertib dan pelayanan prima yang berkualitas kepada masyarakat. (*/Amad)
Comment