Mediakalbar, Pontianak – FISIP Universitas Tanjungpura (UNTAN) melalui Program studi Administrasi Publik Dan Prodi Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Tanjungpura (UNTAN) pada Jum’at, 1 Desember 2023 sampai Senin, 4 Desember 2023 menyelenggarakan kegiatan Workshop Pendampingan Penyusunan Kurikulum berbasis OBE dan Self-Evaluation Report (SER) FIBAA. Kegiatan yang berlangsung mulai pukul pukul 08.00 WIB di Hotel Maestro Pontianak.
Kegiatan workshop ini dimulai dengan sambutan pertama yang disampaikan oleh ketua panitia juga selaku Wakil Dekan Bidang Akademik Fisip Untan, Dr. Elyta, S.Sos., M.Si. mengatakan, kegiatan ini dimaksudkan membantu Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dalam mengembangkan kurikulum berbasis OBE yang relevan dan kompetitif SERta mempersiapkan Laporan Evaluasi Diri (SER) yang memenuhi standar akreditasi internasional yang ketat.
” Melalui Workshop ini di harapka tidak hanya memberikan manfaat bagi Program Studi Administrasi Publik dan Sosiologi, namun juga seluruh fakultas dan universitas guna mencapai mutu pendidikan yang lebih baik. Sehingga hasil dari workshop ini dapat diadopsi dan diimplementasikan oleh program lain di universitas ini dan menjadi contoh bagi universitas lain dalam upayanya meningkatkan mutu pendidikan tinggi di Indonesia,” paparnya.
Lebih lanjut Dr. Elyta katakan bahwa Kegiatan penyusunan kurikulim berbasis OBE dan SER FIBAA Prodi IAP dan Sosiologi ini di hadiri oleh 45 peserta di antaranya Dosen, Tenaga Pendidik, dan Stakeholder. Dosen yang hadir di antaranya dari FISIP dan FHUKUM.
Sambutan di lanjutkan oleh Dr. Herlan, M.Si. selaku Dekan Fisip Untan, beliau sampaikan ucapan terimakasih kepada Rektor UNTAN yang di walilkan oleh Prof. Dr. Sulistyarini, M.Si.
“Program Studi Administrasi Publik dan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tanjungpura berkomitmen untuk meningkatkan mutu pendidikannya. Untuk mencapai tujuan ini, penting bagi kedua program untuk mengadopsi kurikulum berbasis OBE dan mengembangkan SER yang sesuai dengan standar akreditasi internasional yang ditetapkan oleh FIBAA. Workshop Pengembangan Kurikulum OBE dan SER berbasis FIBAA bertujuan untuk membantu Program Studi Administrasi Publik dan Sosiologi dalam menerapkan praktik terbaik dalam pengembangan kurikulum dan persiapan akreditasi internasional,” terangnya.
Selanjutnya sambutan oleh Rektor Untan yang di wakilkan oleh Ibu Ketua LP3M Untan Prof. Dr. Sulistyarini, M.Si mengatakan, “Sejalan dengan visi dan misi universitas, workshop pengembangan kurikulum OBE dan SER berbasis FIBAA untuk Program Administrasi Publik dan Sosiologi merupakan langkah signifikan untuk memastikan bahwa program-program tersebut memenuhi standar kualitas tinggi dan tetap relevan dengan tuntutan dunia, zaman yang selalu berubah. Dengan terselenggaranya workshop ini, Program Studi Administrasi Publik dan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tanjungpura menegaskan kembali komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan mahasiswanya menuju masa depan yang lebih cerah.” ulasnya.
Materi workshop disampaikan oleh narasumber Agussalim Burhanuddin, S.IP, MIRAP dan Ishaq Rahman, S.IP, MA dari Universitas Hasanuddin. Melalui kegiatan ini, untuk membantu Program Studi Administrasi Publik dan Sosiologi dalam menerapkan praktik terbaik dalam pengembangan kurikulum dan persiapan akreditasi internasional.
Pertemuan pertama pada hari Jum’at, 1 Desember 2023 dengan pembahasan utama mengenai Pembuatan CPL dan indikator kinerja CPL Pembuatan CPMK dan rubrik. Materi kedua pada hari Sabtu, 2 Desember 2023 dengan pembahasan utama mengenai perumuskan RPS dan pembuatan portofolio mata kuliah program sarjana. Materi ketiga pada hari Minggu, 3 Desember 2023 dengan pembahasan utama mengenai Sosialisasi pembuatan questioner SER. Materi keempat sekaligus materi hari terakhir pada workshop hari Senin, 4 Desember 2023 dengan pembahasan utama mengenai Penyusunan SER.
Tampak Stakeholder yang hadir pada kegiatan workshop diantaranya Encik Azizul Zekri dari Konsulat Malaysia; Lutfi Almutahar, S.IP.,M.Sos selaku DPRD Kota Pontianak; Abang Efendi, S.Sos selaku Tenaga Ahli P3Md Kementrian Pembangunan Desa Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Rizki Amalia Fitriani, S.H., MH selaku Tenaga Ahli MPR-RI Bidang Kajian Hukum dan Konstitusi, Simas, S.E.,M.A.P dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat, Darsono, SE, MAP Setda Provinsi Kalbar dan Sukarman S.Pd.M.AP selaku Diskominfo Kabupaten Kubu Raya. (Hb/Bgs).
Comment