SINTANG, MEDIA KALBAR – Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, SH, M. Hum melantik Pengawas Dewan Hakim dan Dewan Hakim pada pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran Ke XXIX Tingkat Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2021 di Pendopo Bupati Sintang pada Jumat Malam, 10 Desember 2021.
Pelantikan dilaksanakan berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Kalimantan Barat Nomor: 1459/KESRA/2021 tentang Penunjukan Pengawas Dewan Hakim dan Dewan Hakim Musabaqah Tilawatil Quran Ke XXIX Tingkat Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2021 di Kabupaten Sintang.
Pada SK Gubernur Kalimantan Barat tersebut ada 16 orang dilantik sebagai Pengawas Dewan Hakim dan 104 Dewan Hakim Musabaqah Tilawatil Quran Ke XXIX Tingkat Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2021 di Kabupaten Sintang.
Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, SH. M. Hum dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar dewan hakim bisa bekerja sesuai dengan sumpah yang diucapkan saat pelantikan.
“Saran saya untuk pembinaan kedepan, saat peserta lomba ada catatan tentang kesalahan bacaan, untuk dijadikan evaluasi perbaikan ke depan. Kenapa nilainya kurang, dicatat untuk bahan evaluasi dan pembinaan ke depan. Dengan demikian, kita bisa cepat memperbaiki kelemahan para peserta MTQ saat ini,” terang Sutarmidji.
Sutarmidji juga berharap,”Kita tetap menjaga protokol kesehatan. MTQ ini agar tetap memperhatikan protokol kesehatan agar kita terhindar dari penyebaran covid-19. Tetap menggunakan masker, panitia harus ekstra, michropon habis digunakan, harus disterilkan serta jangan anggap remeh.
Pembinaan harus tetap ditingkatkan dan mengembalikan kejayaan Kalimantan Barat dalam MTQ Tingkat Nasional maupun Internasional.
“Saya ingin kita memiliki Qori dan Qoriah yang berkualitas. Perbaikan peringkat di nasional agar dilakukan, jangan berhenti. Ketika ada MTQ, semua jenis lomba, Kalbar harus ikut semua. Jangan ada jenis lomba yang kosong. Kalau kemarin ada yang kosong, bina mulai sekarang, kalau bisa mendatangkan pelatih dari luar Kalbar pun tidak apa, untuk jenis lomba yang kita belum pernah ikut dan belum mempunyai bibit unggul,” terang Sutarmidji.
Dikatakannya,”Silakan LPTQ Kalbar mendatangkan pelatih dari luar. Karena kita pasti ada kekurangan. Dan yang diambil menjadi pelatih, mereka harus sudah teruji. Dewan Hakim saya minta sering diskusi untuk mencari solusi dari kelemahan peserta sehingga mereka tidak hilang, ketika sudah tidak juara, mereke tenggelam, karena tidak ada pembinaan padahal mereka masih muda.
Bupati Sintang dr. H. Jarot Winarno, M. Med. PH menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan sebagai tuan rumah untuk menyelenggarakan MTQ XXIX Tingkat Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2021.
Tema MTQ XXIX yang kita usung yaitu, “Aktualisasi nilai-nilai universal Al-Qur’an dalam bingkai kehidupan yang religius, rukun dan damai”. Melalui tema ini, kita terus berikhtiar membentuk “generasi Qur’ani” di Kalimantan Barat yang kita cintai,” terang Bupati Sintang.
Dalam kesempatan yang baik ini Bupati juga nengajak,”Saya mengajak semua pihak, terutama Dewan Hakim dan Pengawas Dewan Hakim MTQ XXIX, mari kita sukseskan MTQ XXIX ini baik sebagai syiar, ibadah dan sekaligus dakwah kebangsaan. Semoga penyelenggaraan MTQ XXIX ini membawa berkah untuk kita semua. (Martin)
Comment