by

Masih Terdapat Angka Putus Sekolah, Pemkot Belum Mampu Wujudkan Misi Kota Singkawang

Singkawang, Media Kalbar –

Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang, dibawah kepemimpinan Walikotanya, Tjhai Chui Mie belum mampu memberantas Angka Putus Sekolah (APS) hingga ke akar-akarnya. Mengingat masih adanya APS di tingkat Sekolah Dasar (SD).

Sekretaris Dinas Pendidikan kota Singkawang, Abdul Hadi, mengungkapkan masih terdapat APS pada tingkat pendidikan dasar atau SD. Tentunya hal itu menjadi tolak ukur kemampuan Pemkot Singkawang dalam memberantas APS. Mengingat, pada usia SD seharusnya anak wajib mengenyam pendidikan, namun Pemkot masih belum mampu memberantas APS hingga ke angka 0%.

Selain pada tingkat SD, APS juga terjadi pada jenjang pendidikan lebih lanjut. Di kota Singkawang, APS pada jenjang pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP) lebih tinggi dari tingkat SD. Hal itu ditunjukkan berdasarkan persentase APS tahun 2021 terdapat selisih sekitar 14% lebih tinggi APS SMP dibandingkan APS SD.

“Kalau berdasarkan persentase untuk tingkat SD hanya ada 4%, kalau jumlah itu sebenarnya jumlah persekolah itu ada. Jumlah yang ada untuk SD itu, di tahun 2021 ada 9, untuk wilayah, tangah, timur dan Utara,” ungkap Abdul Hadi.

“Sedangkan untuk yang SMP ada sekitar 18 orang. Kalau persentase berarti sekitar 18% itu ada di Singkawang Selatan 12 orang, Singkawang tengah 5 orang, dan Singkawang Utara 1 orang. Itu untuk yang SMP,” tambah Abdul Hadi.

Menurut Abdul Hadi, berbagai upaya telah dilakukan untuk meningkatkan minat belajar siswa dengan melibatkan berbagai pihak terkait dari guru hingga orang tua. Kendati demikian, usaha tersebut belum berhasil untuk memberantas APS di Kota Singkawang.

“Yang saya tau itu minat belajar untuk bersekolah dari siswa itu sendiri, kadang yang memang motivasinya sudah berkurang. Sehingga walaupun sudah dibujuk oleh guru dan dimotivasi oleh orang tua, bahkan ada yang kepala sekolah sampai berkunjung ke rumah siswa. Yang saya tau itu memang siswa tersebut tidak mau sekolah,” Jelas Abdul Hadi.

Abdul Hadi mengatakan, bahwa banyaknya upaya yang dilakukan oleh lembaga pendidikan belum mampu memberantas APS di Kota Singkawang sampai ke akarnya. Hal itu menunjukkan bahwa kepemimpinan Pemerintahan Kota Singkawang yang dipegang oleh Tjhai Chui Mie belum mampu menjadikan Kota Singkawang 0% APS.

“Motivasi sebenarnya sudah kita berikan secara total dan keseluruhan ya, cuman pembinaan person to person kan tidak sampai disitu. Baik dari kepala dinasnya sendiri kalau dalam mkks. Pertemuan-pertemuan itu juga selalu mendorong untuk mengurangi angka putus sekolah, dan kalau kita liat ini kota Singkawang cukup kecil angka putus sekolahnya,” pungkas Abdul Hadi.
( Urai Rudi )

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed