Pontianak, Media Kalbar
Satria Pembela Melayu(SPM)Kalimantan Barat mengelar Milad yang Ke-5 Tahun dan sekaligus melantik 5 panglima Daerah dan pengurus pembela melayu masa bakti 2022-2027.
Dengan mengusung Tema “Memperkuat Persatuan demi menjaga marwah Budaya Agama dan Kebhinekaan” bertempat di Gedung Anek Universitas Tanjungpura Pontianak (7 Agustus 2022) Malam.
Acara tersebut di meriahkan dengan penampilan Aktrasi pencaksilat dari 12 perguruan yang ada di kalimantan Barat dan tarian sekapur sirih,tarian Nirmala serta pembagian hadiah.
Kegiatan Milad SPM Kalimantan Barat ini mendapat Apresiasi dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat.
Acara tersebut dihadiri Gubernur Kalimantan Barat yang di wakili oleh Dra. Linda Purnama M S i Asisten 1 Pemerintah dan Kesra Sekda Provinsi Kalimantan Barat, Kapolda Kalimantanbarat yang diwakili oleh AKBP SP Silaban, Forkorpimda Kalbar Sultan Pontianak, Kepala Konsulat Malaysia, Walikota Pontianak, pengurus POM dan SPM se Kalbar dan undangan lainnya.
Agus Setiadi,SE Ketua Umum POM Kalimantan Barat kepada awak media dia mengatakan ini adalah bagian peringatan milad yang ke-5 Satria Pembela Melayu Kalimantan Barat.
“Dan di iringi dengan pelantikan dan juga di sertai dengan penampilan Aktrasi silat berkolaborasi dari 12 Perguruan yang ada di kalimantan Barat dan yang ini merupakan bagian dari kegitan kita untuk melestarikan budaya melayu yang ada di Kalimantan Barat khusunya pesilat.”Katanya.
lebih lanjut ia menjelaskan selain acara Milad Kita juga ada agenda lain yang akan di persiapkan yang akan kita laksanakan rapat kerja sekalimantan Barat membahas Program-program SPM kedepan.
POM Kalimantan Barat berharap kepada Pemerintah bisa membantu kita di anggaran APBD setiap tahun karena sampai saat ini kami belum mendapatkan anggaran sehingga kita masih secara swadaya dan kami masih perlu dukungan dan batuan.
“Karena POM ini dan SPM dan cabang lain merupakan organisasi yang sangat aktif baik sosial dan budaya dan kegiatan ifen lainnya.”Tandasnya.
Sementara Dra. Linda Purnama M S i Asisten 1 Pemerintah dan Kesra Sekda Provinsi Kalimantan Barat, mengatakan bahwa pesilat ini kan ada di bawah IPSI tetapi saya sangat meng apresiasi juga dari teman teman POM melalui organisasi sayapnya itu ada pembinaannya tersendiri yaitu pembinaan Adek-adek terutama untuk melestarikan budaya tradisi pesilat ini sehingga tidak di telan zaman,” Katanya.
“Lebih lanjut dia mengatakan mudahan kita siap juga dengan Program program Pemerintah terutama di Dinas Pemuda dan olahraga yang membawahi cabang olah raga Pencaksilat harapannya pencak silat ini kedepannya bisa di kembakan yang lebih baik lagi.”Ucapnya.
Disinggung mengenai harapan dari Ketua POM Kalimantan barat agar Pemerintah dapat membantu dan menganggarkan di APBD, “untuk Proposalnya nanti kita coba telusuri di biro kesra mudah mudahan Proposalnya sudah masuk nanti kita akan tidak lajuti,”Pungkasnya.(Tim/MK)
Comment