by

Nanga Tayap Banjir, Kapolres Ketapang Berikan Bantuan

Ketapang, Media Kalbar

Akibat hujan deras dengan intensitas tinggi yang terjadi di wilayah Kecamatan Nanga Tayap Kabupaten Ketapang beberapa hari terakhir, berdampak dengan banjirnya beberapa desa di kecamatan tersebut. Dimana salah satu daerah yang sangat parah terdampak banjir adalah wilayah Desa Nanga Tayap Kecamatan Nanga Tayap Kabupaten ketapang Kalimantan Barat.

Kapolres Ketapang AKBP Yani Permana yang didampingi Danlanal Ketapang Letkol Laut Bambang Nugroho, Kabag Ops Polres Ketapang Kompol Yafet, Kapolsek Nanga Tayap IPDA Risandi, anggota Koramil Tayap serta Kepala Desa Nanga Tayap meninjau langsung lokasi banjir di Desa Nanga Tayap Kecamatan Nanga Tayap. Dalam kesempatan ini, Kapolres Ketapang juga memberikan bantuan kepada warga yang terdampak banjir, Senin (10/10/2022) 16.00 wib.

Kapolres Ketapang mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat khususnya warga di wilayah Desa Nanga Tayap Kecamatan Nanga Tayap. Selain itu penyaluran bantuan sembako ini juga untuk membantu meringankan beban yang sedang dialami oleh warga yang terdampak banjir.

“ Sekitar 50 paket sembako kami salurkan kepada warga yang terdampak bencana alam banjir pada senin sore ini di wilayah Desa Nanga Tayap. Semoga bantuan ini bermanfaat dan membantu meringankan beban warga yang terdampak bencana alam banjir ini ” Ujar Yani.

Lebih jauh disampaikannya, pemantauan debit air, penyaluran bantuan sembako serta kesiapan pelaksanaan evakuasi warga adalah prioritas utama yang dilakukan anggota Kepolisian dalam hal ini Polres Ketapang dan jajaran bersama unsur instansi terkait dalam penanganan bencana alam banjir. Untuk Polres Ketapang sendiri menyiagakan 110 personil yang siap diterjunkan kapan saja ke lokasi bencana alam banjir di seluruh wilayah Kabupaten Ketapang.

“ Untuk di Kecamatan Nanga Tayap ini, tadi sudah saya arahkan kepada Kapolsek bersama jajarannya untuk segera menyiagakan personil gabungan, sarana prasarana serta menyiapkan posko siaga banjir sebagai pusat mitigasi dan sebagai kesiapan menjadi posko pengungsian apabila genangan air semakin tinggi. Kami juga menghimbau kepada warga masyarakat untuk selalu waspada dan mengindahkan himbauan dari petugas apabila terjadinya luapan banjir yang semakin besar, senua ini adalah demi keselamatan kita bersama ” Tutup Yani. (**/amad)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed