by

Operasi Teritorial TNI Bikin Perbatasan Aman dan Sejahtera, Ini Pesan Letkol Dadang Armada

Sambas, Media Kalbar – Komandan Korem 121/Abw, Brigjen TNI Pribadi Jatmiko memimpin upacara penutupan Operasi Teritorial (Opster) TNI TA. 2022 Korem 121/ABW di Lapangan Sepak Bola, Sijang Accord, Jalan Lintas Kalimantan Poros Utara, Sijang, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas, Senin 26 September 2022.

Penutupan Kegiatan Operasi Teritorial (Opster) Tentara Nasional Indonesia (TNI) Tahun Anggaran (TA) 2022, Disambut langsung oleh Dandim 1208/Sambas, Letkol Inf Dadang Armada Sari, S.I.P, Pasi Ter Kodim 1208/Sambas, Kapten Inf Sulistiyono, Pasi Inteldim 1208/ Sambas, Kapten Inf Laode MS, bersama OPD Sambas, dan juga Camat Sajingan, Obertus, yang dilaksanakan di beberapa wilayah Kabupaten Sambas telah selesai dilaksanakan.

Opster TNI mengangkat tema melalui Operasi Teritorial Kita Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat Guna Menjaga Stabilitas Nasional Khususnya wilayah Perbatasan dan Rawan Konflik, serta Terciptanya Kemanunggalan TNI dan Rakyat.

Komandan Korem 121/Abw, Brigjen TNI Pribadi Jatmiko, menutup secara resmi seluruh rangkain kegiatan Opster yang sudah berlangsung kurang lebih 60 hari.

“Saya menyampaikan terima kasih kepada Bupati Sambas atas dukungan dan partisipasi dalam kegiatan Opster TNI TA 2022 di tengah situasi pandemi Covid-19 yang sampai saat ini masih kita rasakan, walaupun dampaknya sudah semakin menurun,” katanya.

Dia mengatakan, Opster merupakan salah satu wujud darma bakti TNI dalam rangka memberdayakan wilayah perbatasan mengingat wilayah Kabupaten Sambas merupakan daerah perbatasan dengan Malaysia.

Sehingga, sambung dia, diperlukan adanya percepatan pembangunan, peningkatan kesejahteraan masyarakat, lancarnya jalur transportasi dan ekonomi maupun peningkatan pembangunan sarana, prasana serta infrastruktur lain untuk kepentingan masyarakat.

“Untuk kepentingan wilayah serta untuk mengejar ketertinggalan dengan daerah lain dalam rangka mensejahterakan masyarakat dan kepentingan pertahanan negara,” katanya.

Dia berujar, Opster TNI TA 2022 Kodam Xli/Tpr ini bertujuan untuk mengoptimalkan pelaksanaan pembinaan teritorial TNI sehingga diperoleh hasil yang maksimal. Serta keberhasilan pencapaian tugas khusus dalam jangka waktu, tempat dan dukungan logistik yang telah ditetapkan.

“Disamping itu juga untuk membantu pemerintah daerah dalam mempercepat peningkatan akselerasi pembangunan di daerah,” ucapnya.

Opster TNI TA 2022 diselenggarakan selama 60 hari, mulai 29 Juli 2022 sampai dengan 24 September 2022, dengan melibatkan semua komponen bangsa yang terdiri dari 150 personel yaitu TNI, Polri, Pemda dan masyarakat.

“Kegiatan ini dilaksanakan di 4 desa di Kabupaten Sambas, dengan harapan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, meningkatkan wawasan kebangsaan, kesadaran bela negara dan mewujudkan kecintaan masyarakat terhadap NKRI serta meningkatkan sumber daya masyarakat guna mendukung tugas pokok TNI,” ucapnya.

Dia menjelaskan, kegiatan yang dilaksanakan dalam Opster berupa kegiatan fisik dan non fisik. Untuk kegiatan fisik, yaitu perehapan Jembatan di Dusun Sasak Desa Santaban Kecamatan Sajingan Besar, Pembuatan Jalan Rabat Beton di Dusun Sasak Desa Santaban Kecamatan Sajingan Besar, di Kecamatan Paloh Pembuatan Jalan Rabat Beton.

“Kemudian di Dusun Merbau Desa Sebubus Kecamatan Paloh, Perehapan Mushola di Dusun Merbau Desa Sebubus Kecamatan Paloh,” ujarnya.

Sedangkan kegiatan non fisik, lanjut dia, yaitu penyuluhan tentang bela Negara, kegiatan tentang kepramukaan, penyuluhan tentang Pertanian, Kesehatan, hukum dan kamtibmas, tentang penyalahgunaan narkoba, Karhutla, keimigrasian dan penyuluhan tentang pertanahan.

“Dengan dilaksanakannya Opster kita semua berharap dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat menuju masyarakat yang sejahtera. Hal ini sejalan dengan semangat yang terkandung dalam tema Opster TNI TA 2022 Kodam XiI/Tpr, yaitu “Melalui Operasi Teritorial Kita Tingkatkan Kesejah-teraan Masyarakat Guna Menjaga Stabilitas Nasional Khususnya di Wilayah Perbatasan serta Terciptanya Kemanunggalan TNI dan Rakyat,” jelasnya

Dilokasi yang sama Komandan Kodim 1208 Sambas yang mana saat mendampingi Komandan KOREM 121/Abw menutup Operasi Teritorial (Opster) TNI sekaligus meresmikan Jalan Rambat Beton di Desa Santaban, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas, Senin 26 September 2022.

Dandim 1208 Sambas Letkol Inf Dadang Armada Sari mengatakan semangat kebersamaan antara TNI dan Rakyat dalam menjalin semangat gotong royong. Dia menambahkan, TNI dan Rakyat dapat bersatu padu menjaga daerah perbatasan khususnya.

“Ada satu poin yang menurut kami yang ini perlu kita bangkitkan kembali. Artinya dalam kegiatan operasi teritorial ini dilaksanakan bersama-sama antara TNI bersama rakyat,” ucapnya.

Letkol Inf Dadang Armada Sari menambahkan kedepan perlu dikembangkan yaitu rasa kebersamaan, kerja sama, kekeluargaan, gotong royong antara seluruh komponen.

“Kerjasama, kekeluargaan dan gotong royong yang hari ini mungkin perlu kita kembangkan kembali, artinya kita di wilayah perbatasan ini, siapa lagi yang mau menjaganya,” tuturnya.

Dia mengatakan, TNI-Polri kekuatannya terbatas, karenanya tetap punya kelemahan. Jika masyarakatnya manunggal, imbuh dia, masyarakatnya mencintai wilayah dan turut andil menjaga wilayahnya, alangkah akan indah dan mudahnya menjaga perbatasan ini.

“Kami berpesan kepada masyarakat dan juga Camat tolong dijaga, kapasitas kekuatan rambat beton ini memang ada batas kemampuan, ini jangan dilewati oleh kendaraan overload, harusnya jalan ini bisa berjangka panjang. Jangan pada masanya rusak,” jelasnya.

Lebih jauh dia menjelaskan, terdapat banyak perkebunan masyarakat di Desa Sentaban khususnya perkebunan sawit sehingga masyarakat dan aparatur desa mesti mengatur kendaraan yang melewati jalan rambat beton tersebut.

“Karena kita lihat di sekeliling kita, sangat banyak perkebunan masyarakat khususnya kebun sawit. Nanti kapasitas itu nanti diterapkan silahkan diatur oleh masyarakat dan perangkat desa. Ataupun jenis kendaraan apa yang boleh melintas untuk jalan ini,” harapnya.

Ditempat yang sama Camat Sajingan Besar Obertus mengucapkan terima kasih kepada Danrem 121/ABW yang sudah berkali-kali datang ke Desa Sentaban, Sajingan Besar, ini luar biasa sekali.

“Saya atas nama masyarakat Sajingan Besar mengapresiasi kegiatan Opster TNI. Terima kasih dan apresiasi sehingga kami masyarakat di sini, bisa keluar dari krisis jalan terutama. Sehingga kami merasa terbantu dengan akses kesehatan, akses pendidikan, pertanian yang akan masyarakat.” ujarnya

Obertus juga mengatakan dengan dibangunnya jalan tersebut mudahan kesejahteraan ini dimulai dari sini, dari jalan ini, dia berharap kedepan akan berharap 700 meter yang masih belum dibangun semoga segera dapat dibangun.

“Kami berharap dewan, untuk menindaklanjuti, kemudian, kami sempat berbincang dengan jenderal dari Mabes, Dani Alkadri, beliau kami sampaikan jika kami bisa dibantu pembangunan jembatan, alangkah lebih baik.”jelasnya

“Kami berharap karena beliau menyatakan akan menghubungkan dengan pihak-pihak terkait. Seperti itu pernyataan beliau. Kami juga berterima kasih kepada Dandim Sambas beserta anggota, yang telah terjun langsung ke desa kami dalam kegiatan Opster ini.”jelasnya lagi

Camat Sajingan, Obertus juga mengajak masyarakat Dusun Sasak, agar memelihara jalan ini sehingga jalan rambat beton dapat bertahan dan ketika ada program-program yang dapat dialokasikan bagi jalan-jalan lain yang rusak mungkin bisa.jelasnya ( Rai )

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed