Pontianak, Media Kalbar
Pembelajaran Tatap Muka (TPM) di sekolah khususnya Tingkat SMA Sederajat di Kota Pontianak kembali ditiadakan, dikarenakan sejumah Guru pada Sekolah SMA Positif Covid-19 berdasarkan dari hasil pemeriksaan swab di Lab PCR dari tanggal 24 Februari 2021 sampai 3 Maret 2021.
“Jadi dari 662 sampel Guru, 456 yang sudah keluar hasil, 35 orang positif atau 7,68%, 421 orang negatif atau 92,32%.” Kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, dr. H. Harisson, M. Kes di Pontianak, Kamis (4/3/21).
Disampaikan lebih lanjut oleh Harisson bahwa Dari sini kita tau bahwa PTM akan membawa risiko terjadinya klaster baru dalam penyebaran virus covid-19
“Jadi untuk meniadakan risiko tersebut, maka PTM di sekolah ditiadakan, siswa kembali sekolah secara daring atau online.” ujarnya.
sementara hasil rapid tes antigen kepada siswa sejumlah Sekolah SMA Sederajat di Kota Pontianak ada 4 orang yang Positif dari 865 orang siswa yang di rapid Antigen. (amad)
Comment