by

Dinas Kesehatan Sambas “Turun Dapur”! Pastikan Program Makan Bergizi Gratis Aman, Sehat, dan Tak Bikin Sakit Perut!

Sambas, Media Kalbar- Kalau bicara soal Program Makan Bergizi Gratis (MBG), jangan dulu mikir cuma soal nasi, lauk, dan sayur. Di balik sepiring makan siang anak sekolah, ada kerja serius dan teliti dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas yang benar-benar “turun dapur” bukan untuk masak, tapi memastikan semua makanan itu aman, higienis, dan bergizi tinggi.

Kepala Dinas Kesehatan, dr. H. Ganjar Eko Prabowo, M.M, menegaskan, peran Dinkes bukan hanya memantau dari jauh, tapi ikut memastikan tiap sendok makanan yang disajikan untuk anak-anak sekolah sudah lolos uji kesehatan.

“Kita bukan cuma mau anak-anak kenyang, tapi juga sehat. Jadi mulai dari dapur sampai ke piring, semua kita awasi, airnya dicek, alat masaknya diusap, penjamah makanannya kita latih. Pokoknya gak boleh ada yang asal-asalan,” tegas dr. Ganjar dengan senyum khasnya. 😄

Dalam rapat Satgas MBG, Dinas Kesehatan memaparkan sederet langkah yang sudah dilakukan. Mulai dari pelatihan hygiene sanitasi makanan dan minuman, pelatihan keamanan pangan, sampai Inspeksi Kesehatan Lingkungan (IKL) di lokasi SPPG (Satuan Penyelenggara Program Gizi). Semua pekerja yang urus dapur sekolah juga sudah bersertifikat resmi, bukan cuma bisa masak, tapi juga paham cara menjaga kebersihan makanan!

Beberapa dapur hebat yang sudah “naik kelas” antara lain:

1. SPPG Desa Dalam Kaum, Sambas
2. SPPG Saing Rambi, Sambas
3. SPPG Mekar Sekuntum, Tebas
4. SPPG Parit Baru, Selakau
5. SPPG Teluk Keramat – Sui Serabek
6. SPPG Salatiga
7. SPPG Yayasan Sumber Gizi Sempurna, Pemangkat

Tak hanya itu, Dinkes juga memastikan semua dapur punya Surat Laik Hygiene Sanitasi (SLHS), lengkap dengan hasil uji laboratorium untuk air dan makanan dari lab terakreditasi.

Jadi, bukan cuma dapurnya kinclong, tapi hasil masakannya pun sehat dan selamat!
“Kalau semua sudah sehat dan aman, anak-anak kita bisa makan dengan tenang, belajar dengan semangat. Karena kita semua tahu: perut kenyang, otak cemerlang!” tambah dr. Ganjar sambil tertawa ringan.

Langkah-langkah ini jadi bukti bahwa Dinas Kesehatan Sambas bukan sekadar pengawas, tapi juga chef pendamping dalam memastikan keberhasilan Program Makan Bergizi Gratis.
Dengan gaya kerja serius tapi santai, program MBG di Sambas tak hanya membawa gizi ke sekolah-sekolah, tapi juga menghadirkan semangat gotong royong lintas dinas, demi generasi cerdas yang tumbuh dari makanan sehat dan dapur yang bersih.(rai)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed