Sambas,Mediakalbarnews.com –
Viral di media sosial, penganiayaan terhadap sekelompok remaja yang membangunkan orang sahur di, Desa Jagur, Kecamatan Sambas. Pihak kepolisian kemudian menjelaskan duduk perkara masalah tersebut, Minggu (10/4/2022).
Kapolsek Sambas, AKP Abdul Muthalib mengatakan korban berjumlah empat orang. Sementara pelakunya adalah seorang pria berinisial NK (30). Korban dan pelaku sebenarnya adalah tetangga.
“Karena berpotensi gangguan kerukunan antar umat beragama, kami melibatkan para tokoh lintas etnis untuk bermusyawarah soal kasus ini. Akhirnya dicapai mufakat kedua belah pihak, namun proses hukum tetap lanjut,” ujarnya.
AKP Abdul Muthalib menjelaskan, penganiayaan itu berawal ketika sekelompok remaja yang membangunkan orang sahur di depan Gang Keluarga, Desa Jagur. Ketika di depan rumah pelaku, remaja tersebut justru mengolok-olok pelaku dengan membangunkannya sahur sambil memanggil namanya.
“Diantara kelompok remaja itu, ada yang membangunkan pelaku sahur dengan memanggil-manggil namanya. Padahal mereka tahu kalau pelaku adalah etnis Tionghoa dan jarang bergaul dengan masyarakat. Mereka kenal dengan pelaku, karena mereka semua tetangga,” ungkapnya.
Kini keempat korban sudah dibawa ke rumah sakit untuk diberikan perawatan medis. Sementara pelaku sudah diamankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
( Ray )
Comment