by

Mobil Truk Sawit Amblas di Lokasi Pengerjaan Proyek, Bupati Sambas : Saya Tidak Pernah Melarang, Namun Harus Taat Aturan

Sambas, Media Kalbar – Sebuah truk pengangkut buah sawit yang diduga membawa muatan melebihi kapasitas amblas saat melintasi jalan yang rusak, sehingga mengakibatkan kemacetan dilokasi pengerjaan proyek peningkatan jalan di Desa Dalam Kaum, Kecamatan Sambas, Kabupaten Sambas, Kamis (25/82/2022)

Melihat kejadian tersebut Bupati Satono menegaskan bahwa dia tak pernah melarang kendaraan apapun melintas di Jalan Raya Kota Sambas. Namun harus taat pada aturan yang berlaku. Dia meminta agar perusahaan tidak membiarkan truk pengangkut buah mereka membawa muatan melebihi kapasitas.

“Saya tidak pernah melarang, siapapun boleh lewat. Tapi ketika melebihi kapasitas, melanggar mekanisme dan regulasi itu yang jadi masalah.”jelasnya

Atas kejadian tersebut Bupati Sambas meminta kepada pemilik kebun dan perusahaan sawit untuk memahami serta kemudian bisa menjaga jalan yang ada.

“Sekarang jalan rusak siapa yang mau membangun, ketika jalan rusak masyarakat komplain ke Bupati. Saya periksa kir-nya mati, STNK-nya mati, semua yang saya temukan ini mobil plat Singkawang. Jangankan Singkawang, dari Sambas juga saya tahan kalau melebihi kapasitas,” jelasnya

Bupati Satono juga meminta peran aktif masyarakat untuk sama-sama mengawasi kendaraan yang melintas di jalan raya. Jika ditemukan truk yang melebihi kapasitas segera laporkan ke Dinas Perhubungan atau Polisi.

“Saya minta seluruh komponen masyarakat untuk ikut bantu Pemerintah Daerah mengawasi. Jalan ini milik kita bersama, kita bangun pakai uang rakyat. Kita jaga dan kita rawat bersama. Insyaallah kalau kita bersatu padu saya rasa akan aman-aman saja,” katanya.

Bupati Satono menegaskan akan melakukan razia setiap hari. Dia sudah memerintahkan Dinas Perhubungan dan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Sambas untuk bertindak tegas.

“Kalau begini, setiap hari akan kita razia. Saya minta kepada Dinas Perhubungan dan Satpol-PP untuk aktif mengontrol di lapangan setiap hari,” katanya.

Bupati Satono mengatakan akan berupaya mendorong Pemerintah Provinsi membangun jembatan timbang di Kabupaten Sambas.

“Jembatan timbang sedang kita ikhtiarkan, karena itu kewenangan Provinsi. Tapi ini tanpa ditimbang kita sudah tahu, anak kecil juga tahu, tidak perlu ditimbang kita tahu kalau ini 10 ton lebih. Merunjuk kata orang Sambas. Kalau lewat jalan dan jembatan beguyuk,” pungkasnya ( Rai )

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed