by

Pekerja Proyek Pengaman Pantai Di Paloh Tak Kunjung Digaji, Ja’far: sehingga anak saya tidak jadi kuliah

Sambas, Media Kalbar – Pekerja proyek Pembangunan Bangunan Pengaman Pantai di Kecamatan Paloh Kabupaten Sambas mengeluhkan gajinya yang belum dibayar sampai saat ini, hingga mengakibatkan anaknya harus gagal kuliah.

Hal itu disampaikan oleh, Ja’far salah satu pekerja proyek pembangunan pengaman pantai tersebut tepatnya di Dusun Camar Bulan, Desa Temajuk Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas dengan nilai sebesar Rp.31.346.910.074,00.

Ja’far mengatakan setelah cukup lama proyek tersebut selesai hingga kini gajinya bersama pekerja lain belum dibayar. Hal itu mengakibatkan anaknya gagal untuk melanjutkan pendidikan di Perguruan Tinggi karena tidak memiliki dana.

“Mulai dari bulan 4 kalau tidak salah, sampai sekarang. Sampai sekarang gaji kami tertunda belum dibayar,” kata Ja’far, saat ditemui di lokasi proyek Desa Temajuk, Kecamatan Paloh, minggu (16/7/2023).

“Kami sudah sering menyampaikan soal gaji belum dibayar, dia bilang besok, besok, besok sampai sekarang, sehingga anak saya tidak jadi kuliah, jujur saya ngomong,” sambung Ja’far.

Ja’far mengaku dirinya bersama rekan kerjanya sudah sering menyampaikan kepada pihak pengelola proyek terkait gaji mereka yang belum dibayar. Kendati demikian selalu ditunda. Oleh karena itu, dia berharap gaji mereka segera dibayar.

“Kami mohon untuk gaji kami segara di bayar, karena kami butuh untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” pungkas Ja’far.(Rai)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed