SERUI, Media Kalbar
7 orang warga Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua, hingga kini belum diketahui senasibnya. Setelah speed boat yang mereka tumpangi hilang pada hari Minggu, 16 Oktober 2022, sekitar pukul 17:00 WIT saat perjalanan menuju Kampung Miosnum, Distrik Yerui, Kabupaten Kepulauan Yapen.
Dari 7 warga tersebut, salah satunya adalah wartawan Papua atas nama Moctar Raubaba. Sedangkan 6 warga lainnya atas naman Efrida Worabai, Herlina Worabai, Ortizon Raubaba, Alferd Heipon,Brian Berotabui dan Gabriela Raubaba.
Koordinator Pos SAR Serui Tommy M Lewerissa mengatakan hari pertama proses pencarian terhadap 1 unit speed boat bermuatan 7 orang penumpang yang mengalami loss contact disekitar perairan Wooi Distrik Wonawa oleh tim SAR Pos Serui dan KPP Biak, hingga Senin sore ini, 17 Oktober 2022, pukul 17:00 WIT belum membuahkan hasil.
Dikatakannya, Tim SAR Pos Serui melakukan penyisiran di beberapa kampung-kampung mulai dari Serui sampai ujung Tanjung Woka, sedangkan tim KPP Biak menyisir dari Kampung Miosnum hingga berakhir di Wooi.
“Kami ada 2 tim , Satu dari Pos SAR Serui dan tim dari KPP Biak telah melakukan penyisiran , Kami rencanakan akan bermalam di kampung Wooi untuk melanjutkan pencarian kembali esok hari” ungkap Tommy melalui ponselnya, Senin (17/10/2022).
Terkait adanya informasi para warga telah ditemukan, Lewarissa mengatakan bahwa informasi tersebut tidak benar. Pasalnya, hingga Senin sore, tim masih melakukan pencarian dan belum membuahkan hasil. (***/mk)
Comment