Pontianak, Media Kalbar
Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pontianak menggelar Talk Show Keimigrasian yang bertema “ Perlukah Status Bandar Udara Supadio Pontianak Kembali Menjadi Bandar Udara Internasional ” yang berlangsung di Hotel Goden Tulip Pontianak, Rabu (23/4).
Acara ini diharapkan dapat menjadi titik awal bagi para pemangku kepentingan untuk dapat menjalin koordinasi yang lebih efektif dalam mendukung kembalinya status Bandar Udara Supadio Pontianak menjadi Bandara Internasional.
Talk Show Keimigrasian ini dihadiri beberapa Instansi dan Lembaga diantaranya Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Kalimantan Barat, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pontianak selaku penyelenggara kegiatan, Sekertaris Daerah, Dinas Pemuda, Olah raga dan Pariwisata,
Direktorat Jenderal Bea Cukai Kalimantan Barat, Balai Kekarantinaan Kesehatan Kelas I Pontianak, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Barat, Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Barat, PT. Angkasapura Indonesia Kantor Cabang Bandara Supadio, HIPMI Provinsi Kalimantan Barat, PHRI Provinsi Kalimantan Barat, dan Perwakilan BEM beberapa Universitas di Kalimantan Barat.
Dalam kegiatan ini semua Intansi menyampaikan pendapat yang sama yakni memang perlunya status Internasional dikembalikan untuk Banda Udara Supadio Pontianak. Hal ini menjadi hal penting dikarenakan Bandar Udara merupakan salah satu gerbang masuk utama bagi Wisatawan mancanegara untuk ke wilayah Kalimantan Barat yang dimana Potensi
keindahan alam, budaya lokal yang multietnis, serta posisi geografis strategis yang diharapkan mampu menambah Pendapatan Daerah serta Devisa bagi negara. Selain itu Bandar Udara Internasional diperlukan demi mendukung Program proyek Stategis Nasional yang beberapa diantaranya ada di wilayah Kalimanatan Barat.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pontianak, Sam Fernando meyampaikan, bahwa Imigrasi Pontianak siap mendukung kembalinya status Bandar Udara Supadio menjadi Bandar Udara Internasional.
“Secara sarana dan prasarana Imigrasi Pontianak yang merupakan pemangku kepentingan Keimigrasian wilayah Bandar Udara Supadio siap jika nantinya status Bandar Udara Supadio dikembalikan menjadi Internasional. Imigrasi
Pontianak juga telah melakukan beberapa hal demi mendukung kembalinya status
Internasional bagi Bandar Udara Supadio Pontianak yakni penyampaian data-data tentang perlintasan kepada Direktorat Jendaral Imigrasi yang akan diteruskan kepada Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia yang dimana hal ini diharapkan menjadi
perhatian khusus pimpinan di tingkat Kementerian.” Kata Sam Fernando kepada sejumlah awak media.
Selain itu lanjut dikatan Sam Fernando, Imigrasi Pontianak juga telah melakukan penyampaian langsung kepada Komisi XIII saat melakukan kunjungan ke wilayah
kerja Kalimantan Barat hal ini diharapkan mejadi langkah yang baik secara Political Will.
Talkshow sendiri yang menjadi nara sumber dari Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pontianak, Dinas Porapar Kalbar, Dinas Perhubungan Kalbar, dan Dari Angkasapura Indonesia. (*/Amad)
Comment