by

Terkait Proyek Jalan Diduga Dikerjakan Tak Sesuai Bestek, Kadis Perkim : Sudah Diperbaiki Dan Masih Dalam Pekerjaan

Pontianak, Media Kalbar

Terkait adanya pemberitaan dan informasi warga bahwa ada proyek pembangunan jalan yang diduga dikerjakan tidak sesuai bestek, Kepala Dinas Perkim Provinsi Kalbar Y. T. Andju menanggapi bahwa proyek tersebut sedang dalam pengerjaan dan yang rusak sudah diperbaiki.

” sudah saya minta PPKnya untuk panggil pelaksananya untuk segera diperbaiki” katanya melalui pesan singkatnya kepada Mediakalbarnews.com, Rabu (7/12).

“Memang sedang dalam pengerjaan, hari ini yang rusak tersebut langsung diperbaiki.” Imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan bahwa Proyek pembangunan jalan di jalan Pembangunan RT.05/RW.13 Dusun Nipah Desa Sungai Rengas Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya dengan No kontak.027/C.06.A-01/SPK-LP/PPK-WK.PSU/APBD 2022, Tanggal Kontrak 17 Oktober 2022, Nilai Kontrak Rp.179.428.000.-Sumber Dana APBD Provinsi Kalimantan Barat Tahun Anggaran 2022, Pelaksana CV.Putra Timur waktu pelaksana 45 (Empat Puluh Lima hari kalender) diduga dikerjakan tidak sesuai dengan bestek (ketentuan) sehingga baru selesai sudah rusak.

Hal itu disampaikan warga Desa Sungai Rengas Kecamatan Sungai Kakap Berinisial I, Selasa, saat melihat hasil pembangunan jalan dengan lapen dan aspal sensit.

“Ada pengaspalan jalan namun kondisi lapennya dan aspal sensit diduga tidak sesuai dengan bestek,itu sangat memperihatinkan,dikhawatirkan bila dilintasi kendaraan roda Dua akan cepat rusak, ia juga menjelaskan bahwa titik nol pekerjaan awannya sudah salah letak,”Katanya.

‘Yang lebih parahnya lagi pekerjaan aspal jalan tersebut ada yang sebagian di kerjakan secara manual yang seharus nya menggunakan Asphalt Mixing Plant(AMP)Terangnya.

Seperti yang terlihat di RT.05/RW.13 Dusun Nipah Desa Sungai Rengas
Kecamatan Sungai Kakap,untuk itu diharapkan agar pengawas Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) benar-benar mengawasi pekerjaan tersebut dan harus sesuai ketentuan.

Padahal jalan tersebut baru saja siap, jelas disini tidak berfungsinya pengawas lapangan PUPR Provinsi Kalimantan Barat,sehingga proyek jalan tersebut seakan dikerjakan asal jadi saja.

Untuk itu dimintakan kepada rekanan maupun pengawas pekerjaan pengaspalan jalan agar mengerjakan proyek-proyek tersebut sesuai dengan ketentuan.

Sementara itu Rasidi yang di kabarkan selaku pelaksana kegiatan proyek tersebut ketika di Konfirmasi pada hari Selasa (6/12/2022) pagi sejumlah awak media melalui pesan singkat Whatsapp dia mengatakan Iya bos
Habis kena dam Mau di betolkan,” katanya.

Lebih lanjut dia mengatakan Bukan punya saya Bos itu Saya bantu di lapangan jak bos Punya bos itu
Aku hanya di lapangan jak bos
Untuk apa kite bohong Tak ada gunanya Karena die ada utang Sama bos ye Lw bagus angkat ketemu sama bos iitt lh Sy bisa ketemukan Kalau punya saya gampang bos iya juga mengatakan iye di betulkan bos.”Pungkasnya. (Tim)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed