Kubu Raya, Media Kalbar
Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Bersama Kakap Amanah Sejahtera menggelar Musyawarah Antar Desa dalam rangka Pertanggungjawaban Keuangan Tahun Buku 2024.
Acara ini berlangsung di Gedung Balai Pertemuan Kecamatan Sungai Kakap, Selasa (24/6/2025), dan diikuti oleh 14 desa yang tergabung dalam BUMDes Bersama tersebut. Musyawarah ini secara resmi dibuka oleh Ketua Dewan Penasehat BUMDes Bersama, Juliansyah, yang juga menjabat sebagai Kepala Desa Sungai Belidak.
Dalam sambutannya, Juliansyah menekankan pentingnya kolaborasi, akuntabilitas, dan semangat kebersamaan antar desa untuk memajukan BUMDes Bersama sebagai pilar ekonomi desa.
Acara tersebut dihadiri oleh Camat Sungai Kakap yang diwakili oleh Kasi Ekbang, Hamdani; Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Kubu Raya; Ketua Dewan Pengawas; Direktur BUMDes Bersama; Tenaga Ahli P3MD; Pendamping Desa; Ketua BPD dari masing-masing desa anggota, serta para tamu undangan lainnya.
Direktur BUMDes Bersama Kakap Amanah Sejahtera, Ihamsyah, dalam laporannya menyampaikan hasil pertanggungjawaban keuangan selama tahun 2024. Ia juga menjelaskan langkah-langkah strategis yang dilakukan untuk menjaga stabilitas usaha, termasuk upaya untuk menghindari risiko kredit macet yang sempat menjadi tantangan di tahun-tahun sebelumnya.
“Salah satu upaya konkret yang kami lakukan untuk menghindari kredit macet adalah dengan membuka unit usaha baru di bidang perikanan. Saat ini, kami sedang dalam proses pembuatan kapal tangkap ikan yang nantinya akan dikelola secara profesional dan melibatkan masyarakat desa,” ungkap Ihamsyah.
Langkah diversifikasi usaha ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan BUMDes Bersama serta menciptakan lapangan kerja baru bagi warga desa, khususnya di sektor perikanan tangkap yang potensinya besar di wilayah Sungai Kakap.
Sementara itu, Kasi Ekbang Kecamatan Sungai Kakap, Hamdani, menyampaikan apresiasi atas inisiatif dan inovasi yang dilakukan oleh pengurus BUMDes Bersama.
Ia berharap ke depan BUMDes Bersama tidak hanya menjadi pusat ekonomi desa, tetapi juga menjadi contoh model pengelolaan BUMDes yang transparan, mandiri, dan berkelanjutan.
Musyawarah ditutup dengan penyampaian masukan dari masing-masing desa anggota serta penandatanganan berita acara sebagai bentuk komitmen bersama dalam pengelolaan BUMDes Bersama Kakap Amanah Sejahtera yang lebih baik ke depan.
Melalui kegiatan ini, diharapkan sinergi antar desa dalam wadah BUMDes Bersama terus diperkuat demi mewujudkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat di Kecamatan Sungai Kakap.”(MK/Ismail)
Comment