Ketapang, Media Kalbar
Penyebab cepatnya rusak jalan Nasional dari Siduk-Ketapang Kalimantan Barat yang dikerjakan PT. Rio Sempadan yang berlokasi di Dusun Pelansi Desa Laman Satong Kecamatan Matan Hilir Utara Kabupaten Ketapang Kalbar, diduga pengerjaannya asal-asalan dan pengawasannya tidak patuh dengan apa yang sudah ditentukan di dalam kontrak secara tehnis.
Hal tersebut terungkap saat pekerjaan sedang berlangsung awak awak Media Kalbar (MK) pada kamis 06/06/24 jam.18.23 wib dalam hujan gerimis melakukan pemantauan kegiatan tersebut dan menemukan kejanggalan secara teknis saat pemasangan aspal maxing plan(Amp)nya diduga suhu di bawah standar yang tidak masuk dalam surat perintah kerja (SPK) atau kontrak.
Selain itu juga terpantau saat mengarai AMP di area permukaan yang sudah dipasang prim coat masih kategori kotor dan basah karena pemasangan AMP masih dalam keadaan hujan gerimis dan tidak dilakukan penyemprotan disekitar area yang akan di arai AMP.
Wajar saja pantauan masyarakat jalan yang dikerjakan PT. Rio Sempadan terkesan tidak berkualitas, mudah rusak dan setiap tahunnya selalu ada perbaikan.
Seharusnya konsultan pengawas pelaksanaan kegiatan apabila benar berada dilapangan seharusnya menolak untuk pemasangan AMP apabila suhu sudah dibawah standar kewajaran secara tehnis yg sudah ditentukan didalam kontrak, namun hal ini dibiarkan saja.
Dari kejanggalan tersebut awak MK melakukan konfirmasi ke PT. Rio Sempadan yang berlokasi di km 18 Siduk-Kelik pada Selasa 11/06/24 yang lalu bermaksud menemui SM atau PO nya namun semuanya tidak berada ditempat.
Awak MK mendapatkan nomor konsultan pengawas Aris di kantin yang berada di area kantor dengan tujuan konfirmasi atau minta nomor WA SM/PO agar mendapatkan penjelasan.
Aris Konsultan pengawas kegiatan tersebut, saat dihubungi melalui WhatsApp Selasa. 11/06/24 jam.14.33 wib seperti keberatan dikonfirmasi melalui telpon dan dengan nada tidak senang dan mengomel-ngomel mengatakan “Pekerjaan sedikit begitu Jak dimasalahkan dan jikalau aspal masih bisa di arai masih layak untuk dipakai,” katanya dan dia mengajak ketemu sama pelaksana yaitu PT. Rio Sempadan di kantornya.
Selain itu juga awak media melakukan kunjungan ke kantor konsultan yang berlokasi di Siduk dengan tujuan konfirmasi malah disambut dengan tidak bersahabat oleh rekanan Aris.
Aris yang tadinya ngajak ketemu di PT. Rio Sempadan ditunggu-tunggu namun sampai saat berita ditayangkan tidak ada kabar beritanya.*##(Rusli)
Comment