Kubu Raya, Media Kalbar
Digelar Dialog Kepemudaan Ketua Umum DPP Laskar Anti Korupsi Indonesia (LAKI), Burhanudin Abdullah bersama Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kubu Raya, Minggu (19 November 2023) di Aula Pesantren Darul Falah dengan tema Bangkit Pemuda Melawan Korupsi menuju Indonesia Bebas Korupsi.
Hadir pada kegiatan tersebut Ketua PMII Provinsi Kalbar dan Peserta 70 orang.
“Mahasiswa merupakan generasi Harapan Bangsa, LAKI akan berkolaborasi dalam pergerakan melawan korupsi Bersama rekan-rekan mahasiswa PMII. ” kata Burhanudin Abdullah, SH.
Menurut Burhanudin, Pergerakan PMII dan LAKI memiliki tujuan yang sama yakni membangun NKRI menuju Indonesia yang bebas Korupsi.
“Indonesia tidak akan mampu mewujudkan dirinya sebagai bangsa yang hebat dan kuat bilamana korupsi masih bergentayang di muka bumi ibu pertiwi.” Ujarnya.
Karena itu, Kata Burhanudin, LAKI dan PMII bersepakat untuk berjuang bersama memerangi korupsi.
“Karena akibat perbuatan korupsi rakyat akan menjadi miskin dan sengsara.” Tandasnya.
Ketidakadilan, pengangguran dan kriminalitas meningkat bila korupsi kita biarkan merajalela. “Saat nya seluruh komponen masyarakat untuk mengikrarkan dirinya untk bersatu berjuang melawan korupsi demi terwujudkan Masyarakat yang adil dan sejahtera.” Terangnya.
“Jangan pernah kita biarkan pelaku korupsi menari nari diatas penderitaan rakyat. Semangat ini selalu terpatri di hati sanubari kita semua.” Ucapnya.
Disampaikan nya, 9 Desember 2023 LAKI bersama PMII akan memperingati Hari Anti Korupsi sedunia dengan mengerahkan massa 1000 orang yang lokasi akan kita tentukan dikemudian.
Dalam kegiatan dialog tersebut, Banyak peserta yang tertarik dengan visi dan misi LAKI, Sehingga tidak heran ada beberapa peserta yang sudah siap untuk bergabung di LAKI.
Wahid ketua PMII Provinsi Kalbar berharap agar Ketum DPP LAKI siap untk memberikan pembekalan bila PMII melakukan kegiatan.
Dalam dialog penutup Burhanudin Abdullah memberikan arahan agar Rekan PMII jangan pernah lelah dan putus asa dalam berjuang demi NKRI. “Dan jangan pernah berharap balasan perjuangan dari manusia. Karena balasan dari manusia ada batasnya. Namun bila berharap dari Allah SWT maka balasannya tak akan ada batasnya.” Pungkasnya. (Amad)
Comment