Medan, Media Kalbar
Komisi VII DPR RI menyatakan dukungannya atas upaya PalmCo guna mendukung transformasi ekonomi nasional melalui hilirisasi sawit. Hal tersebut disampaikan oleh Anggota Komisi VII DPR RI saat mengunjungi kebun dan PKS PalmCo di Sumatera Utara, Kamis (10/04). Melalui anak perusahaannya, PalmCo saat ini memiliki produk downstream berupa RBDPO, PFAD, Olein, Stearin dan sedang tahap pengembangan Biodiesel.
Tim Komisi VII DPR RI melakukan Kunjungan Kerja Reses ke Medan, Sumatera Utara. Satu di antara tujuan kunjungan kerja tersebut adalah menyaksikan penandatangan kerja sama (PKS) antara PalmCo dan Koperasi Geral Nusantara dalam rangka hilirisasi sawit untuk rakyat.
Hilirisasi tersebut diupayakan melalui pemanfaatan batang sawit tua dalam program replanting sebagai bahan baku industri nira gula sawit untuk rakyat. “Ini adalah langkah inovatif yang tidak hanya memberikan nilai tambah bagi batang sawit tua, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat sekitar,” ujar Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Lamhot Sinaga kepada Parlementaria sebelum menyaksikan PKS tersebut di Pabrik Kelapa Sawit (PKS) Adolina, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Kamis (10/4/2025).
Lamhot menilai sebagai salah satu komoditas strategis, kelapa sawit memiliki peran besar dalam perekonomian nasional, menciptakan lapangan kerja, dan mendukung kesejahteraan masyarakat. Di sisi lain, dalam konteks perang dagang global yang semakin kompleks, termasuk kenaikan tarif sebesar 32 persen oleh Pemerintah Amerika Serikat terhadap produk turunan sawit, industri padat karya seperti kelapa sawit Indonesia menghadapi tantangan besar akibat hambatan non-tarif dan kampanye negatif di pasar internasional, terutama dari negara-negara yang menerapkan standar ganda terhadap produk sawit. (Bis/MK)











Comment