by

Pembagian Rapor SD di Kecamatan Sungai Kakap Serentak dan Terapkan Protokol Kesehatan

Kubu Raya, Media Kalbar

Pembagian rapor sekolah dasar (SD) di wilayah Kecamatan sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan BaratTelah dilakukan secara serentak,Jum’at 25 Juni 2021.

Pembagian rapor kenaikan kelas tersebut tetap menerapkan protokol kesehatan.Pihak sekolah telah menyediakan thermometer non kontak (thermo gun),

tempat cuci tangan,hand sanitizer, face shield,dan tempat duduk berjarak.Sedangkan walimurid yang datang harus memakai masker.

Koordinator Wilayah (Korwil) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kecamatan Sungai Kakap,Agus Anwari,S.Pd,MM
menjelaskan pihaknya telah mengimbau kepada setiap sekolah sebelumnya.

Bahwa dalam pembagian raport harus menerapkan protokol kesehatan mengingat masih dalam masa pandemi Covid-19.

“Alhamdulillah menurut pantauan kami,semua SD di wilayah Sungai Kakap telah melaksanakannya hari ini,”ujarnya

Agus mengatakan untuk teknis pembagian rapor diserahkan kepada masing-masing sekolah. Namun tetap mengutamakan protokol kesehatan.

Sementara itu Kepala SD Negeri 2 Sungai Kakap,Ismail,S.Pd,Saat di temuai pada hari Jum.at(25 Juni 2021 menjelaskan

pengambilan rapor di sekolahnya hanya oleh orang tua dan dilarang mengajak anak.Untuk menghindari kerumunan,orang tua diundang tidak bersamaan,namun dengan sistem shift.

“Meskipun satu kelas pun tidak bersamaan.Sebelum masuk ruang kelas,walimurid harus diukur suhu tubuhnya dengan thermo gun,dan mencuci tangan terlebih dahulu,” jelasnya.

Ismail menjelaskan pembagian rapor di sekolahnya berjalan lancar meskipun menerapkan system shift.Menurutnya,justru dengan sistem ini orang tua menjadi lebih bisa menyesuaikan jam kedatangannya ke sekolah untuk mengambil rapor putra putrinya.”ucapnya.

Terpisah Kepala Sekolah SD Negeri 04 Sungai Kakap.M.Naser saat di temui sejumlah Wartawan di sekolahnya di menjelaskan untuk di SD 4 ini kami kemarin mengedar kan surat undangan untuk orang tua wali murid.”jelasnya.

” Jadi yang datang mengambil raport orang tua murid kemudian kami buat Pos-pos nya Kelas-kelas nya nah nanti orang tua murid menunggu kelas nya masing masing sesuai dengan kelas anak nya.Jadi mereka langsung mengambil rapot tidak masuk kelas karena kita masih menjaga Protokol kesehatan untuk menghindari kerumunan.” Pungkasnya. (Tim/MK)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed