Pontianak, Media Kalbar
Stasiun PSDKP Pontianak menggelar Forum konsultasi Publik terkait pelayanan publik yang dilaksanakan oleh PSDKP Pontianak, kegiatan ini di gelar di Hotel Golden Tulip Pontianak, Rabu (9/8).
Kepala Stasiun PSDKP Pontianak, Abdul Quddus menerangkan bahwa kegiatan tersebut dalam rangka evaluasi sejauh mana pelayanan yang sudah diberikan kepada masyarakat pengusaha kapal perikanan terkait SLO, lembar laporan verifikasi hasil pendaratan ikan (LVHPI) untuk SHTI (Sertifikat hasil tangkapan ikan).
“Ini dilaksanakan rutin pertahun untuk mengetahui sejauhmana pelayanan publik dilakukan, apa sudah sesuai harapan pelaku usaha atau belum, kalaupun ada yang belum puas, ini momennya untuk memasukkan di Forum konsultasi publik, akan tetap dievaluasi apa cukup atau belum, dan sejauh ini tanggapan sudah bagus.” Ungkap Abdul Quddus kepada awak media.
Kegiatan ini dihadiri oleh Dirjen PSDKP KKP diwakili Raden Roro Gunarti, SP, MM, Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalbar, para stacholder terkait, pengusaha Kapal perikanan, HNSI, LSM, Media dan undangan lainnya.
Dalam kesempatan tersebut di launching aplikasi Buku Saku digital pengawas (Busawas), menurut Quddus ini launching secara resmi, namun kemungkinan nama aplikasi akan disesuiakan dengan khas Kota Pontianak karena aplikasi ini lahir di Pontianak, bisa namanya Busakopi. “Aplikasi ini sudah siap, merupakan buku saku digital memuat semua aturan tentang perikanan, ini intinya untuk mempermudah para pengawas perikanan, penyidik, TNI/Polri, pelaku usaha perikanan.” Jelasnya.
Selain itu diberikan penghargaan kepada petugas PSDKP yang terbaik dalam pelayanan. Juga dilakukan penandatanganan berbagai pihak hasil konsultasi publik tentang pelayanan PSDKP Pontianak.
Menanggapi terkait pelayanan PSDKP Pontianak, Pengusaha Kapal perikanan dari Pemangkat, Atong mengatakan bahwa pelayanan PSDKP pontianak penerbitan SLO dan surat-surat lainnya sangat puas. “Saya selaku pengusaha perikanan tangkap kami merasa sangat puas kinerja PSDKP terutama yang di Pemangkat.” Ungkap Atong didampingi Ketua HNSI Kabupaten Sambas. (Amad)
Comment