Kubu Raya, Media Kalbar
Menanggapi pemberitaan di salah satu media daring dengan judul “Diduga Kasar dan Menuduh Pemerasan, Wakil Kepala SMPN 1 Sungai Kakap Dianggap Cemarkan Citra Dunia Pendidikan”, pihak SMPN 1 Sungai Kakap memberikan klarifikasi resmi melalui Kepala Sekolah, H. M. Ahmad Iron.
Dalam keterangan yang disampaikan melalui pesan WhatsApp kepada awak media pada Minggu (20/7/2025), Ahmad Iron menjelaskan bahwa pemberitaan tersebut tidak sepenuhnya sesuai dengan fakta yang terjadi di lapangan.
Ia mengungkapkan bahwa sebelumnya memang ada dua orang wartawan yang datang ke sekolah dan menawarkan pemasangan iklan ucapan selamat ulang tahun ke-18 Kabupaten Kubu Raya. Saat itu, pihak sekolah belum bisa memberikan keputusan langsung karena harus mempertimbangkan aturan penggunaan Dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah).
> “Saya sampaikan kepada kedua wartawan tersebut bahwa saya akan koordinasikan terlebih dahulu dengan bendahara sekolah, apakah pengeluaran tersebut memungkinkan menggunakan Dana BOS. Karena sekarang aturannya ketat dan tidak bisa sembarangan,” ujar Ahmad Iron.
Ahmad Iron juga menegaskan bahwa pihak sekolah telah melaksanakan instruksi dari Kepala Dinas Pendidikan dan Bupati Kubu Raya terkait penyampaian ucapan selamat ulang tahun Kabupaten Kubu Raya melalui media sosial.
> “Ucapan selamat telah kami sampaikan dalam bentuk video dan diunggah di media sosial resmi sekolah pada tanggal 17 Juli 2025, sesuai dengan arahan yang diberikan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Ahmad Iron menekankan bahwa setiap pengeluaran sekolah, termasuk untuk keperluan iklan, harus mengikuti prosedur yang telah diatur secara resmi oleh pemerintah.
> “Dana BOS bukan dana bebas pakai. Penggunaannya harus berdasarkan perencanaan yang jelas dan sesuai mekanisme yang berlaku. Kami tidak bisa mengambil keputusan sepihak tanpa dasar aturan,” tegasnya.
Pihak sekolah menyayangkan adanya pemberitaan yang menyudutkan dan menampilkan narasi dugaan tanpa konfirmasi terlebih dahulu. Hal tersebut berpotensi mencemarkan nama baik individu maupun lembaga pendidikan.
> “Kami terbuka terhadap kritik dan masukan dari berbagai pihak, termasuk dari media. Namun kami berharap hal itu disampaikan secara proporsional, objektif, dan berdasarkan fakta, agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di masyarakat,” tutup Ahmad Iron.
Melalui klarifikasi ini, SMPN 1 Sungai Kakap berharap masyarakat dapat memperoleh informasi yang berimbang, akurat, dan tidak menyesatkan. (MK/Ismail).











Comment