by

Strategi Pemda Sambas Turunkan Stunting Lewat Program MATERINDU

Sambas, Media Kalbar – Bupati Sambas, Satono melaunching Makan Telur di Posyandu ( Materindu ) di Posyandun Harum Melati di Dusun Penyengat Desa Lumbang Kecamatan Sambas, Kabupaten Sambas, Selasa ( 4 Oktober 2022), kegiatan tersebut dilakukan adalah bentuk upaya Pemerintah Daerah dalam menurunkan angka Stunting di Kabupaten Sambas.

Orang nomor Satu di Kabupaten Sambas ini mengungkapkan dengan adanya kegiatan-kegiatan sebelumnya OPD terkait terutama Dinas Kesehatan hari ini dilakukan kegiatan aksi nyata makan telur. Bupati Sambas, Satono menyampaikan bahwa kegitan tersebut adalah dalam rangka untuk menurunkan angka stunting,

“Sebelum-sebelumnya telah di agendakan banyak kegiatan sosialisasi untuk menurunka angka stunting kalau kita ini di kabupaten Sambas 32,6% ya , di Kalbar ini cukup tinggi ya menurut data, kalau di Indonesia 24%, tapi harapan Kita aksi nyata dan kegiatan sebelum nya berupa sosialisasi yang dilakukan oleh OPD terkait dalam hal ini Dinas Kesehatan,”Ungkapnya

Kedepan Bupati Satono berharap mudah-mudahan bisa terus bekerja bersama dengan tppkk, Kabupaten, Kecamatan sampai ke Desa untuk berkolaborasi bersama – sama untuk menurunkan angka stunting tersebut, Dirinya melihat kegiatan tersebut sangat strategis bagus sekali untuk aksi nyata hari ini.

“Tadi saya menyampaikan beberapa hal pertama menyangkut masalah, harus ada perencanaan yang matang karena sumber daya manusia yang unggul yang cerdas yang sehat yang kuat itu sesungguhnya bermulai dari pada janin.” Jelasnya

menurut data yang disampaikan Dinas Kesehatan Sambas dengan adanya penurunan angka Stunting di Kabupaten Sambas. Bupati Satono mengatakan bahwa ini adalah bentuk kerja sama yang baik dan kolaborasi yang nyata tapi ini bukan tupoksi satu OPD akan tetapi ini adalah tupoksi kita bersama saling gotong royong percepatan penurunan angka stunting.

“Ya ini adalah bentuk kerja sama yang baik dan kerja sama kolaborasi yang luar biasa, tapi ini bukan hanya tupoksi satu OPD melainkan semua kita itu yang berada di Kabupaten Sambas bersama-sama bergotong royong membantu percepatan penurunan angka stunting.”ujarnya

Bupati Satono juga menyampaikan terkait penurunan angka stunting di Kabupaten Sambas sudah mendapat Surat Keputusan dan serta penggurusnya di Kabupaten Sambas.

“Ini sudah ada SK nya dan sudah ada prnggurusnya tapi Bupati adalah Panglimanya untuk menurunkan Stunting dan beserta OPD-OPD yang ada di Kabupaten Sambas.”tegasnya

Lebih jauhnya lagi Bupati Sambas, Satono mengatakan, “Oleh karna itu saya menghimbau kepada kita semua ya kan ini harus dimulai dari pranikah, pasangan calon suami calon istri sebelum berkeluarga harus ditatar dulu, diberikan bekal-bekal keagamaan, ilmu-ilmu kesehatan sampai kita doa lah. Dan seterusnya kemudian masa hamil 9 bulan 10 hari.”katanya

“Ketika sudah menikah itu harus bahagia harus senang, kebutuhan asupan gizi itu harus cukup sehingga lahirlah generasi yang generasi yang kuat yang tangguh yang sehat ya kan yang cerdas, terus dilakukan sosialisasi kemudian dilakukan aksi nyata yang dilakukan seperti Dinas Kesehatan hari ini.”katanya lagi

Bupati Satono juga menyampaikan bahwa mengapresiasi kegiatan yang Dilakukan Oleh Dinas Kesehatan dan kedepannya lebih baim lagi saling Berkolaborasi.

“Dan sudah bagus mudah-mudahan kolaborasi Dinas kesehatan ya kan kemudian TPPK Kabupaten, Camat dan ibu Camat sampai ke desa, TPPKK Desa dan tokoh agama, tokoh masyarakat berkolaborasi. Saya rasa dalam waktu tidak terlalu lama kalau kita komit dan Istiqomah, maka angka stunting turun insyaallah.”jelasnya ( Rai )

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed