Melawi, Mediakalbarnews.com – Memperingati Hari Air Dunia XXIX tahun 2021 yang jatuh pada tanggal 22 Maret, Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II Kalimantan Barat mengadakan Aksi Penanaman Pohon di sekitar halaman Polres Melawi, Jum’at (19/03/2021). Hadir pada kegiatan tersebut Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Usfa Yursa, didampingi Wakil Bupati Melawi, Drs. Kluisen, Kapolres Melawi beserta jajaran Polres Melawi, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Melawi, Kajari Sintang, LO Kodim 1205/Sintang dan Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II Kalimantan Barat.
Sebelum melaksanakan aksi penanaman pohon di sekitar halaman kantor Polres Melawi, Bupati dan rombongan melaksanakan gowes sepeda bersama dari Hotel Amaranta Nanga Pinoh sampai ke Kantor Polres Melawi.
Hari Air Dunia XXIX tahun 2021 atau World Water Day adalah perayaan yang ditujukan untuk menarik perhatian manusia di seluruh dunia akan pentingnya kualitas dan kuantitas air serta pengelolaan air berkelanjutan.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Usfa Yursa mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Melawi untuk selalu menjaga dan melestarikan pohon-pohon di sekitar. Menurutnya, dengan menanam pohon dapat menjaga kontinuitas pasokan air tanah, dan penanaman pohon diharapkan dapat meningkatkan kemampuan peresapan sehingga pasokan air bersih tetap terjaga.
“Selain menjadi resapan air, pohon juga bermanfaat untuk mengurangi kandungan karbondioksida serta menghasilkan oksigen dan udara bersih untuk kita bernafas, bahkan pohon juga bisa menjadi pahlawan lingkungan dengan menjaga hutan agar tidak terjadi bencana banjir dan longsor” ungkapnya
“Penanaman pohon juga dimaksudkan sebagai konservasi sumber daya air dan menjaga ketersediaan air yang tidak hanya bermanfaat untuk masyarakat saat ini dan masa depan. Selain itu pohon juga berperan dalam mengurangi tingkat polusi air, yaitu penyaringan”, tambahnya.
Bupati Melawi juga menyampaikan bahwa pasokan air saat ini masih aman dan lancar, serta kembali mengimbau masyarakat untuk tidak menebang pohon secara sembarangan, menggunakan air seperlunya, dan tidak membuang sampah ke sungai supaya pasokan air bersih tetap terjaga sehingga air bersih dapat terus dirasakan hingga masa depan terutama pada saat menghadapi musim kemarau.
Sumber : Humas Pemkab Melawi
Publis : Bagus Afrizal
Comment