by

Dinkes Sambas Imbauan Bahaya Nitrogen Cair Pada Ciki Ngebul Atau Es Asap

Sambas, Media Kalbar – Jajanan ciki ngebul atau biasanya Es Asap adalah salah satu jajanan yang mempergunakan nitrogen cair pada produk pangan siap saji yang banyak dijual dan dicari karena keunikannya dimana padasaan dikonsumsi dapat mengeluarkan asap yang membuat anak-anak tertarik untuk minta dibelikan.

Pasalnya Kementrian kesehatan Republik Indonesia telah menyampaikan akibat negatif dari mengkonsumsi jajanan ciki ngebul. Dijelaskan juga bahwa mengkonsumsi ciki ngebul secara berlebihan dan jangka waktu panjang dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius.

Pemerintah Kabupaten Sambas melalui Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas, Dr. Ganjar Eko Probowa, MM menghimbau seluruh masyarakat di Kabupaten Sambas untuk tetap waspada dan tidak membeli jajanan ciki ngebul demi untuk keselamatan anak-anak di kabupaten sambas dan ditempat-tempat lainnya.

“Menindaklanjuti surat direktur surat direktur jenderal pelayanan kesehatan Kemenkes RI nomor SR.01.07/111.5/67/2023 Tanggal 3 Januari 2023 Tentang Pelaporan kasus kedaruratan medis dalam penanganan nitrogen cair pada makanan.”terangnya, Kamis(26/1/2023)

Dr. Ganjar Eko Probowa, MM juga menyampaikan bahwa dalam hal ini Dinas Kesehatan kabupaten Sambas, mengambil langkah menginstruksikan kepada seluruh kepala puskesmas di kabupaten Sambas sebagai perpanjangan tangan Dinas Kesehatan untuk Melakukan pengawasan terhadap penjualan makanan Ciki ngebul yang menggunakan nitrogen cair di wilayah binaan puskesman di kabupaten sambas.

“Melakukan koordinasi dengan pihak sekolah untuk melakukan pemantauan penjualan makanan ciki ngebul di sekolah
Memberikan edukasi atau penyuluhan kepada masyarakat untuk menghindari jajanan ciki ngebul yang dapat merugikan kesehatan.”tegasnya

Lebih jauhnya lagi Dr. Ganjar Eko Probowa, MM juga akan menyampaikan informasi dan laporan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas terkait kasus keracunan ciki ngebul yang akan diteruskan ke dinas kesehatan provinsi Kalbar.

“Alhamdulillah data yang kami terima dari laporan seluruh puskesmas di kabupaten Sambas sampai saat ini masih belum ada ditemukan anak dengan kasus keracunan jajanan ciki ngebul.”jelasnya

“Namun saya tetap menghimbau seluruh masyarakat di kabupaten Sambas untuk tetap waspada dan tidak membeli jajanan ciki ngebul demi untuk keselamatan anak-anak di kabupaten sambas dan ditempat-tempat lainnya.”tambahnya lagi

Anak yang mengalami keracunan ciki ngebul dilaporkan mengalami gejala ringan seperti mual, muntah, pusing dan sakit perut. (Rai)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed