by

15 Kepala Sekolah Dasar se-Kecamtan Ikut Workshop Kurikulum Merdeka di SDN 10 Sungai Kakap

Kubu raya, Media Kalbar

Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka pada jenjang pendidikan Sekolah Dasar digelar di SD Neger 10 Sungai Kakap selama Tiga hari dari hari Senin hingga hari Rabu yang di ikuti dari 15 sekolah terdiri dari Dua Kecamatan.

Kegiatan ini hasil kolaborasi Kelompok Kerja Kepala Sekolah(K3S),Forum Kelompok Kerja Guru (KKG) Kecamatan Sungai Kakap,Hadir perwakilan Kepala Sekolah dan guru SD dari Kelas I dan Kelas IV se-Kecamatan Sungai Kakap dan Kecamatan Teluk Pakedai.

“Ketua panitia Pelaksana Sukriyanto, M.Pd.I Rabu (24 Agustus 2022)dia menjelaskan Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka yang di laksanakan selama Tiga hari yang di ikuti 12 Sekolah yang ada di Kecamatan Sungai Kakap dengan jumlah 100 dan juga ada penambahan dari Kecamatan Teluk pakedai Tiga SD dengan jumlah peserta 10 jadi total semuanya ada 15 SD dengan jumkah peserta 110 orang.”Jelasnya.

Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka pada jenjang pendidikan Sekolah Dasar di ikuti Kepala Sekolah dan guru SD dari Kelas I dan Kelas IV di tambah dengan guru olah raga dan guru pendidikan agama Islam

Kegiatan ini adalah untuk SD,SD yang telah mendaftarkan diri menggunakan Implementasi Kurikulum Merdeka yaitu yang sebanyak yang saya katakan tadi 12 SD di Kakap,sedangkan di Kecamatan Sungai Kakap itu ada 49 SD yang lainnya belum masih mendaftarkan diri untuk memakai Kurikulum Merdeka,Jadi Kata Sukriyanto Insya Allah kemungkinan di tahun depan kemungkinan semuanya sudah harus memakai Implementasi Kurikulum Merdeka itu sendiri.”Harapnya.

“Lebih lanjut Ia mengatakan,pengaplikasian Kurikulum Merdeka ini setelah peserta mengikutinya pada hari ini selanjutnya peseta dapat diterapkan di sekolahnya masing masing.Makanya,ia berpesan setiap sekolah harus bersiap sedini mungkin.Sebab,sekolah memiliki kewenangan dan tanggung jawab mengembangkan kurikulum.
Tentunya,sesuai kebutuhan dan konteks masing-masing.”Tandasnya

“Dalam penerapannya di jenjang Sekolah Dasar,Kurikulum Merdeka dilaksanakan secara bertahap mulai dari Kelas I dan Kelas IV terlebih dahulu,” kata Sukriyanto .

“Esensi Kurikulum Merdeka adalah pendidikan berpatokan pada esensi belajar.setiap siswa memiliki bakat dan minatnya masing-masing,” sambungnya

Nantinya, pembelajaran berbasis pada proyek pengembangan soft skills dan karakter.”Pungkasnya.(Tim/Mk)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed