Pontianak, Media Kalbar
Menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) tidak menjamin mendapat pelayanan memuaskan. Keluhan kerap terjadi pada pelayanan fasilitas kesehatan (faskes). Salah satunya seperti dialami Syafriudin,(44) warga Berdomisili pontianak timur, Kota Pontianak.
Peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan itu mengeluhkan pelayanan RS. Yarsi Pontianak Pria 44 tahun tersebut tidak mendapat Pelayanan dengan baik dalam pemeriksaan kesehatan, Kamis(29/08/2024)
Hal itu disampaikan Syafriudin, kepada awak Media Kamis (29/8). Dia kecewa karena semestinya semua pasien BPJS Kesehatan berhak mendapatkan pelayanan yang baik
“Saya sebagai anggota BPJS mandiri merasa di main-main kan oleh pihak RS Yarsi , pakai BPJS pun masih bayar mahal, apa guna Nye BPJS, kalau aturan di buat hanya menyusahkan masyakat” jelasnya dalam nada kesal,
Lanjut Syafriudin, Rumah sakit lain tidak juga seperti aturan RS Yarsi , banyak sekali di duga pungli nya, karena yang mengunakan BPJS bayar normal , apakah aturan BPJS bisa di gunakan hanya 1 Minggu sekali di poli yang sama, tidak bisa setiap berobat sesuai anjuran dokter .
“Saya merasa di kecewa dengan Rumah Sakit Yarsi, kalau setiap hari saya cek berarti setiap hari saya jadi umum , tidak bisa pakai BPJS , iya kalau kami orang mampu , kalau tidak mampu gimna?” Ujarnya.
“Saya minta pihak BPJS untuk mengevaluasi pihak RS Yarsi , bukan hanya saya saja merasa kecewa pelayanan RS Yarsi , masih banyak yang lain juga, yang merasa kecewa.” Imbuhnya. (*/Amad)
Comment