by

Kasus Waterfront Sambas Dikabarkan Sudah Masuk Penetapan Tersangka

Pontianak, Media Kalbar

Masalah Proyek Waterfront Sambas dikabarkan sedang dalam proses hukum dan sudah dalam tahap penetapan tersangka.

Dari info yang diterima tim mediakalbarnews.com rencana kemarin Selasa (23/5) pihak Kejati Kalbar akan menetapkan tersangka, namun hingga berita ini belum juga diumumkan, redaksi media kalbar juga mengkonfirmasi ke Penkum Kejati belum juga dijawab.

Dari data hasil investigasi dari tim mediakalbarnews.com bahwa Proyek Renovasi kawasan waterFront Sambas di mulai tahun anggaran 2022 dengan dana Rp.8 milyar lebih, tanggal kontrak 21 juni 2022 selama 180 hari kalender, pelaksana CV. Zee Indo Artham.

Dari papan plang proyek yang terpasang kegiatan tersebut dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat Melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang. Dengan tanggal kontrak 22 Juni 2022 dan Kontraktor pelaksanaan : Cv.Zee Indo Artha dan Konsultan pengawasan CV. Zamrud Griya Kreasitama. Berupa Pekerjaan renovasi kawasan Waterfront Sambas yang berlokasi di Kabupaten Sambas, Dengan Nilai Kontrak Rp. 8.826.828.000,00. Dan waktu pelaksanaan : 180 hari kalender Dengan tahun anggaran 2022.

Dalam pelaksanaan terjadi gagal kontruksi (ambruk) sehingga tak bisa di lanjutkan. Pihak dinas PUPR Provinsi Kalbar melakukan pemutusan kontrak.

“Kasus ini di laporkan masyarakat dan sekarang proses penyidikan oleh Kejati Kalbar dalam tahap penetapan tersangka. Setelah sebelumnya fihak Inspektorat Provindi Kalbar dan tim teknis dari perguruan tinggi sudah melakukan pemeriksaan bersama tim Kejati dan Krimsus Polda Kalbar.” Ungkap sumber dari tim media kalbar.

Sejumlah Pihak terkait kasus ini sudah di periksa Kejati Kalbar mulai dari Kepala Dinas PUPR selaku Pengguna Anggaran (PA), PPK, Bendahara hingga pelaksana proyek atas dugaan telah terjadi dugaan tindak pidana korupsi.

Awal bulan April 2023, Kejati Kalbar mengirim surat ke Inspektorat Provinsi Kalbar untuk meminta bantuan menghitung kerugian negaranya, setelah itu Kejati Kalbar memasang Police line di Lokasi. (Tim/amad)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed