Pontianak, Media Kalbar
Laskar Anti Korupsi Indonesia (LAKI) mendukung Polda Sita Aset korupsi BP2TD.
“Polda Kalbar segera lakukan penyitaan aset dalam perkara korupsi BP2TD Mempawah agar publik yakin bahwa Polda sangat serius untuk menuntaskan kasus ini.” Kata Burhanuddin Abdullah Ketua Umum LAKI kepada mediakalbarnews.com (Media Kalbar), Minggu (27/11).
Disampaikan lebih lanjut bahwa, Melalui penyitaan aset akan tergambar dengan jelas terjadi tindak pidana korupsi, “Penyidik sudah pasti memiliki bukti yang cukup untuk melakukan penyitaan aset sebagai TPPU (Tindak Pidana Pencucian Uang), Untuk membuktikan bahwa dalam perkara korupsi BP2TD ini terjadi adanya TPPU.” Ujarnya.
Masyarakat kalbar sangat mendukung Polda dalam menuntaskan kasus BP2TD ini. “Polri saat ini butuh suatu perubahan untuk mengembalikan kepercayaan terhadap publik, Dengan tuntasnya kasus BP2TD ini popularitas dan citra Polri akan meningkat.” Tandasnya.
Menurut Burhanuddin, Salah satu barometer keberhasilan penegak hukum dalam menangani perkara korupsi apabila penegak hukum mampu mengembalikan kerugian negara.
“Tepat kiranya penyidik mampu menyita aset akibat perkara korupsi BP2TD kepada Negara.” Pungkasnya.
Diketahui sebagaimana diberitakan di mediakalbarnews.com beberapa waktu lalu bahwa Polda Kalbar sudah menetapkan 6 tersangka kasus dugaan korupsi proyek pembangunan BP2TD Mempawah. 6 tersangka tersebut, salah satunya adalah Anggota DPRD Provinsi Kalbar.(Amad)
Comment