by

Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di SDN 43 Sungai Kakap Bersama Ustad Sholihin, Hz. Sag., M.Pdi

Kubu Raya, Media Kalbar

Sekolah Dasar Negeri (SDN) 43 Sungai Kakap telah menggelar perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW pada hari Rabu, bertepatan dengan tanggal 12 Rabiul Awal 1445 H.

Acara tersebut berlansung di ruangan SDN 43 Jalan TPI Pondok Harapan Kita,Sungai Rengas, Kecamatan.Sungai Kakap, Kabupaten.Kuburaya Provinsi. Kalimantan Barat Rabu 11 Oktober 2023.

Dihadiri oleh Kepala Koordinator Bidang Pendidikan Sungai Kakap, Agus Anwari S,Pd, SD.,MM. Ustad Sholihin, Hz.Sag. M.Pdi Kepala Sekolah SDN Negeri 43 Sungai Kakap dan para siswa dan guru, serta diiringi dengan semangat keagamaan yang mendalam.

Dalam acara yang penuh khidmat tersebut,SDN 43 Sungai Kakap mengusung tema “Dengan Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, Kita Kenang Sejarah Nabi Bersama Ustad Sholihin, Hz. Sag.M.Pdi.” Dalam momen tersebut, Ustad Sholihin, memberikan pengajaran berharga kepada para siswa.

Salah satu poin utama yang disampaikan oleh Ustad Sholihin adalah pentingnya melaksanakan Sholat lima waktu sesuai ajaran Islam. Dia dengan cermat menjelaskan tata cara melaksanakan sholat dengan benar, menjadikan momen ini sebagai kesempatan berharga bagi para siswa untuk memahami kewajiban agama mereka.

Selain itu,Ustad Sholihin juga memberikan pengetahuan tentang cara berwudhu yang benar, langkah awal dalam persiapan sebelum melaksanakan sholat. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa para siswa memahami betapa pentingnya menjalankan tata cara agama dengan benar.

Acara Maulid Nabi ini tidak hanya memberikan pengetahuan agama yang berharga kepada para siswa, tetapi juga menguatkan ikatan keagamaan dan sosial di antara seluruh komunitas SDN 43 Sungai Kakap.

Semangat kebersamaan dan cinta akan ajaran Nabi Muhammad SAW terasa kuat dalam perayaan ini,menciptakan momen yang penuh berkah bagi semua yang hadir.Kepala SDN 43 Sungai Kakap,

Subiyantoro.S PD.M.M, dengan penuh sukacita menyampaikan bahwa di sekolah ini, mereka memiliki tradisi untuk membesarkan dan memperingati hari-hari besar dalam Islam. Salah satu momen penting yang mereka peringati adalah Maulid Nabi.”Katanya.

Dalam kata-katanya,dia menjelaskan bahwa tujuan dari peringatan Maulid Nabi ini adalah agar anak-anak mereka tetap mengingat bahwa mereka memiliki seorang Nabi yang sangat berharga dalam ajaran agama Islam, yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW. Momen seperti Maulid Nabi menjadi tonggak bersejarah yang sangat penting bagi mereka.”Ucapnya.

Namun,dia juga mengakui bahwa ruangan sekolah tidak cukup untuk menampung semua siswa dari kelas satu hingga enam. Oleh karena itu, mereka memutuskan untuk merayakan peringatan Maulid Nabi dengan mengumpulkan siswa kelas empat, lima, dan enam, yang berjumlah sekitar dua ratus siswa.”Terangnya.

Dia berharap bahwa melalui peringatan Maulid ini, akhlak anak-anak akan membaik, dan mereka akan menjadi individu yang mencintai Nabi Muhammad SAW serta selalu mengingat perintah beliau, terutama dalam menjalankan ibadah sholat. Semoga anak-anak tersebut tetap melaksanakan sholat, di mana pun mereka berada.”Pintanya.

Sementara itu Ustad Sholihin, Hz. Sag.M.Pdi,dengan penuh kekhidmatan,usai membuka acara peringatan Maulid Nabi Besar SAW di SDN 43,bertepatan dengan tanggal 12 Rabiul Awal 1445 H,Kepada awak media dia memulai dengan bismillah dan menyapa warga Matiullah dengan salam sejahtera.

Ustad Sholihin mengingatkan hadis tentang ciri umat Rasulullah Shallallahu Alaihi Wassalam, yang selalu melantunkan selawat atas Nabi dengan penuh kasih. Dia mengutip firman Allah, “Innallaha Wa Malaikatahu Yusholluna Alan Nabi Ya Ayyuhalladzina Amanu Shollu Alaihi Wasallimu Taslima.”Katanya.

Dalam konteks ini, dia menceritakan bagaimana Malaikat Jibril pernah meminta Nabi Shallallahu Alaihi Wassalam untuk mengaminkan doa bagi orang-orang yang mencintai beliau. Doa itu adalah, “Ya Allah, merugilah umat Muhammad jika ada yang mencintai-Mu namun tidak menjawab dengan doa, ‘Allahumma Sholli Wasallim Wabarik Alaih’.”Ujarnya.

Ustad Sholihin menekankan bahwa pelajaran ini tetap relevan, dan kita harus mengajarkannya kepada anak-anak kita agar mereka semakin mencintai dan mengenal Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.Semua pesan ini menjadi bagian dari tausiah yang disampaikan dalam peringatan Maulid hari ini.”Pungkasnya.(MK/Ismail)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed